Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ma'ruf Amin Minta Gedung Baru UNU Yogyakarta Manfaatkan Panel Surya

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun gedung baru di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta.

Terkait hal ini, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta agar pembangunan gedung baru UNU Yogyakarta bisa memanfaatkan panel surya untuk mendukung pemenuhan listrik.

"Salah satunya dalam pemenuhan kebutuhan listrik agar dipasang panel surya sebagai dukungan sumber listrik tambahan selain PLN," kata Wapres, mengutip laman resmi Kementerian PUPR, Jumat (28/10/2022).

Lanjutnya, gedung baru tersebut bakal menjadi model pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Gedung baru UNU Yogyakarta dibangun setinggi 9 lantai dengan setiap lantai memiliki fungsi tersendiri.

Ruang perkuliahan ada di lantai 1,2,3, dan 4 yang juga dilengkapi auditorium. Lantai 5 akan diisi dengan hall dan perpustakaan, serta roof garden dan masjid di lantai 6.

Kemudian lantai 7 dan 8 untuk ruang dosen dan dekanat, serta yang terakhir lantai 9 untuk Rektorat.

Berdasarkan laporan, saat ini konstruksi fisik telah mencapai 63,4 persen dan ditargetkan rampung pada 2023.

Adapun pembangunan gedung baru telah dimulai sejak tahun 2021 dengan pembiayaan sekitar Rp 167,5 miliar.

Juga di dalam pembangunannya telah diterapkan konsep Bangunan Gedung Hijau (BGH) seperti efisiensi penggunaan air dan energi, pengelolaan air limbah dan sampah, serta kualitas udara dalam ruang.

Dalam tinjauannya, Wapres mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam melaksanakan proyek ini.

"Saya mengapresiasi seluruh pihak terkait yang telah bekerja keras sehingga proses pembangunan gedung baru UNU berjalan sesuai target yang telah ditentukan," tutup Wapres Ma'ruf Amin.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/10/28/090000821/ma-ruf-amin-minta-gedung-baru-unu-yogyakarta-manfaatkan-panel-surya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke