Bakal Dilintasi 1,2 Juta Pemudik, Ini Persiapan Pengelola Tol Pejagan-Pemalang

Berdasarkan prediksi tersebut, Direktur Utama PPTR Supriyono menyampaikan, sejumlah
persiapan khusus telah dilaksanakan dalam upaya meningkatkan kondisi badan jalan dan kualitas pelayanan kepada pengguna jalan.

“Persiapan yang telah kami lakukan meliputi perbaikan main road khusus perkerasan aspal dan Scraping, Filling, Overlay (SFO)," katanya dalam siaran pers, Kamis (14/4/2022).

Perseroan menargetkan agar pekerjaan tersebut tuntas 15 hari sebelum Lebaran 2022 tiba.

Selama arus mudik dan arus balik berlangsung, PPTR menyiagakan tim sapu lubang yang akan stand by untuk perbaikan jika ada kerusakan jalan, serta tim kebersihan jalur.

Selain itu, akan disiagakan pos PAM terpadu, kesehatan, dan layanan darurat bengkel resmi, dan penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) selama 1x24 jam, serta rambu pengaturan lalu lintas (lalin) dan rambu informasi lokasi rest area atau Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP).

Ini dilakukan untuk mengantisipasi jika perlu dilakukan contra flow (lawan arah) atau one way (satu arah) di jalan tol.

Sepanjang arus mudik dan arus balik berlangsung, PPTR akan menyediakan lajur transaksi tambahan di Gerbang Tol (GT), serta menyiapkan mobile reader untuk mengantisipasi antrean kendaraan.

“Selain penambahan gardu, kami juga menyediakan kartu tol elektronik perdana, serta fasilitas
isi ulang saldo di rest area maupun GT untuk mempercepat antrean transaksi,” jelas Supriyono.

Beroperasi penuh sejak 2016, panjang Tol Pejagan-Pemalang mencapai 57,5 kilometer yang merupakan bagian dari ruas Jalan Tol Trans-Jawa.

Ruas yang menghubungan area Pejagan, Brebes, hingga Pemalang ini telah dilengkapi enam TIP.

Adapun keenam rest area di Tol Pejagan-Pemalang berada di KM 252A, KM 275A, KM 287A, KM 294B, KM 282B, dan KM 260B.