4 Hari, Waskita Gelar Vaksinasi Massal di Kelurahan Cipinang Cempedak

Ini merupakan kolaborasi perseroan bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, khususnya Cipinang Cempedak, serta Laboratorium priMED.

Camat Jatinegara Endang Sofyan mengatakan, adanya vaksinasi massal ini diharapkan agar warga yang mengikuti bisa mendapatkan herd immunity (kekebalan kelompok).

“Saya berharap dengan adanya acara vaksinasi massal ini, gratis dan tidak dipungut biaya, banyak masyarakat yang ikut agar di wilayah Cipinang Cempedak khususnya, semua warganya bisa herd immunity," tutur Endang dalam keterangan tertulis, Jumat (22/07/2021).

Dia mengucapkan terima kasih kepada Waskita Karya atas inisiatif digelarnya vaksinasi massal tersebut.

Namun demikian, Endang mengingatkan, masyarakat yang telah mendapatkan vaksin harus tetap menerapkan 5M.

Misalnya, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan lain sebagainya.

Menurut Senior Vice President Quality, Health, Safety, Environment (QHSE) & System Division Waskita Karya Subkhan, acara vaksinasi massal ini merupakan bentuk kepedulian Waskita untuk membantu masyarakat Indonesia, khususnya warga Cipinang Cempedak.

Tak hanya itu, acara ini juga diikuti oleh pegawai proyek Waskita Karya yang berlokasi di sekitar Jabodetabek, pegawai kantor pusat/divisi, keluarga atau kerabat dari pegawai, mitra kerja/vendor Waskita Karya, dan para pemangku kepentingan lainnya.

“Kami dari Waskita sangat berterima kasih atas dukungan dari semua pihak khususnya dari
Kelurahan Cipinang Cempedak, Forkopimda Kecamatan Jatinegara, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, kampus IBN yang sudah menyediakan lokasi untuk vaksin serta masyarakat yang antusias mengikuti vaksinasi massal ini," tutur Subkhan.

Dia berharap, acara ini menjadi berkah agar warga yang mengikuti bisa sehat dan tetap produktif dalam memberikan kontribusi terbaik serta bermanfaat bagi bangsa dan sesama.

Selama acara tersebut digelar, Waskita Karya menargetkan sebanyak 6.500 orang divaksin di wilayah itu.

Hingga saat ini, sudah 1.247 orang terdaftar dan yang telah divaksinasi mencapai 1.096 orang.

Sementara sisanya ditunda sesuai standar operasional prosedur (SOP) assessment yang ditetapkan dan akan diikutkan kembali pada hari berikutnya.

Subkhan berharap agar jumlah orang yang tervaksinasi setiap harinya bisa terus bertambah dan mampu mewujudkan kekebalan kelompok seperti yang diharapkan.