Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketika Basuki dan Jajarannya 21 Kali Bolak-balik ke Solo, Ada Apa?

Tak heran, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menggenjot pembangunannya.

Pembangunan infrastruktur diupayakan dapat dilakukan merata dari Sabang hingga Merauke oleh Kementerian PUPR, tak terkecuali Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah.

Sejumlah infrastruktur dibangun di kota yang saat ini dipimpin oleh anak Jokowi yaitu Gibran Rakabuming Raka.

Hal ini ditandai dengan seringnya kunjungan kerja (kunker) yang dilakukan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beserta jajarannya.

Tercatat, sudah 21 kali Basuki maupun jajarannya melakukan kunjungan ke Solo selama kurun 2020 dan 2021.

Tahun 2020 sebanyak 17 kali, sementara tahun 2021 hingga Maret sudah empat kali.

Dalam catatan Kompas.com, tak ada kota lain di Indonesia yang dikunjungi Basuki dan jajarannya sesering Surakarta. 

Saat ini, Kementerian PUPR tengah menyelesaikan renovasi Stadion Manahan dan empat lapangan latihan sepakbola di Kota Surakarta.

Keempat lapangan latihan tersebut di antaranya Lapangan Kota Barat, Lapangan Banyuanyar, Lapangan Sriwedari, dan Lapangan Sriwaru.

Renovasi dilaksanakan dalam rangka mendukung penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20 Tahun 2023.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengatakan, pelaksanaan renovasi stadion utama dan lapangan latihan tetap memperhatikan standar internasional, khususnya rumput dan pencahayaan.

"Kami ingin memastikan renovasi sarana dan prasarana berjalan dengan baik sesuai dengan yang kita harapkan bersama," kata Diana saat meninjau Stadion Manahan, Jumat (26/3/2021).

Sebelumnya, renovasi besar Stadion Manahan telah dilakukan oleh Kementerian PUPR sejak Agustus Tahun 2018.

Untuk lapangan latihan Kota Barat, Sriwaru, dan Banyuanyar, pekerjaan yang tengah dilaksanakan meliputi penyempurnaan lapangan, sistem penyiraman, lampu lapangan, renovasi ruang ganti atlet, dan penataan area kawasan.

Secara keseluruhan, progres penataan ketiga lapangan latihan tersebut mencapai 85 persen.

Sementara untuk Lapangan Latihan Sriwedari, terdapat beberapa penambahan pekerjaan seperti penyempurnaan lapangan, sistem penyiraman, pencahayaan lapangan 800 Lux, renovasi ruang ganti atlet, penggantian lintasan atlet, dan penataan area kawasan.

Progres fisik renovasi lapangan itu telah mencapai 77,5 persen.

Selain Manahan dan Sriwedari, Diana juga meninjau progres pembangunan Stadion Olahraga Mini Surakarta atau disebut Stadion Mini Surakarta di Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari.

Saat ini, tengah diselesaikan pekerjaan struktur tribun, arsitektur, mekanikal dan elektrikal, penyempurnaan lapangan, dan infrastruktur kawasan dengan kontraktor pelaksana PT  Pradnata Kharisma Pratama dan Manajemen Konstruksi PT Solusi Utama Konsultan.

Adapun nilai kontrak pekerjaan renovasi sebesar Rp 9,3 miliar yang dianggarkan melalui skema tahun jamak 2020-2021 dengan waktu pelaksanaan sejak Oktober 2020 hingga Juni 2021.

Stadion Mini Surakarta berada di sebelah SMAN 6 Solo yang memiliki luas kawasan 11.900 meter persegi.

Stadion ini dilengkapi dengan lintasan lari 4 lajur, lapangan sepak bola (58x90 meter), skate park, wall climbing, pagar eksisting, pagar, area parkir, ruang ganti, dan tribun penonton berkapasitas 186 orang serta 60 bangku cadangan pemain.

Kemudian, Kementerian PUPR juga tengah melakukan penataan bangunan bersejarah di kota itu yakni, Keraton Mangkunegaran.

Penataan kawasan pusaka Keraton Mangkunegaran meliputi penataan bangunan Prangwedanan, Ndalem Ageng dan Pringgitan, Rekso Pustoko, dan lansekap dengan anggaran Rp 18 miliar.

Basuki mengatakan, penataan kawasan disesuaikan dengan fungsi kota sebagai tujuan wisata dengan keselarasan lingkungan dan mempertahankan kearifan lokal.

"Mulai dari tahap perencanaan hingga pembangunan dengan melibatkan Pemerintah Daerah (Pemda)," ujar Basuki.

Di samping mengembalikan keutuhan bangunan gedung cagar budaya, penataan kawasan pusaka ini bermanfaat agar terlihat lebih cantik, rapi, dan bersih.

Setelah selesai ditata, dia berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan sehingga dapat memajukan perekonomian lokal.

Selain itu, juga tengah dilakukan penyelesaian renovasi Pasar Legi yang sempat terbakar pada tahun 2018 silam.

Basuki mengatakan, progres renovasi Pasar Legi saat ini mencapai 25,90 persen atau lebih cepat dari rencana sebesar 20 persen.

Renovasi Pasar Legi mulai dikerjakan pada November 2020 dengan masa pelaksanaan 390 hari kalender.

Dia menargetkan, renovasi Pasar Legi bakal rampung Kuartal-IV Tahun 2021 atau tepatnya Oktober.

"Sehingga, para pedagang yang sekarang ditempatkan di pasar darurat bisa lebih cepat menempati," kata Basuki saat meninjau Pasar Legi, Surakarta, Sabtu (27/3/2021).

Renovasi Pasar Legi merupaka tanggung jawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR dengan kontraktor pelaksana PT PP (Persero) dan PT Yodya Karya (Persero) sebagai manajemen konstruksi.

Lingkup pekerjaannya meliputi renovasi secara menyeluruh dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 104,3 miliar.

Pasar Legi dibangun di atas lahan seluas 21.978 meter persegi dengan luas bangunan 31.072 meter persegi.

Pembangunan Pasar Legi menggunakan konsep green building seperti yang diadaptasi pada bangunan Pasar Klewer.

Konsep ini diharapkan mampu meminimalkan penggunaan daya listrik dengan desain memiliki sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik.

Bangunan pasar telah mendapatkan sertifikat Bangunan Gedung Hijau (BGH) Tingkat Pratama.

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengucapkan terima atas dukungan Kementerian PUPR dalam percepatan renovasi Pasar Legi yang sempat terbakar ini.

"Ini bukti perhatian Pemerintah pusat, semoga setelah renovasi pasar selesai bisa segera dimanfaatkan untuk kegiatan perekonomian, khususnya di Kota Solo," tutup Gibran

https://www.kompas.com/properti/read/2021/03/27/205506121/ketika-basuki-dan-jajarannya-21-kali-bolak-balik-ke-solo-ada-apa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke