Band 60an, Dara Puspita Tampil di Synchronize Fest 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band wanita, Dara Puspita akan kembali bereuni dalam panggung Synchronize Fest yang bakal dihelat pada 7, 8, 9 Oktober 2022 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Utara.

Band yang mengusung genre rock and roll ini tampil di Synchronize Fest 2022 setelah 50 tahun vakum di indsustri musik Tanah Air.

Festival Director David Karto mengatakan bahwa kehadiran Dara Puspita menjadi keunikan tersendiri dalam Synchronize Fest tahun ini.

“Sesuatu yang paling punya sorotan yaitu (band) Dara Puspita. Karena kan dia sebagai rockstar di tahun 60an. Kita datangkan kembali ke Indonesia. Mereka berusia 70an, kita lihat kayak ibu kita atau nenek kita,” kata David Karto di acara media gathering Synchronize Festiva di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2022).

Baca juga: Penonton Synchronize Festival 2022 Wajib Vaksin Booster

David Karto menyebut butuh treatment khusus untuk band yang satu ini.

“Sangat hati-hati sekali, secara riders kita bicara dengan LO dan talent. Ini ada yang diabet, asam urat, jangan salah makan nih, kita jagain semuanya,” ucap David Karto lagi.

Dengan usia yang sudah lanjut, bagaimana Dara Puspita akan tampil di panggung Synchronize Fest 2022?

David Karto menyebut bahwa Dara Puspita akan dibantu oleh grup band wanita Fleur.

“Jadi di Dara Puspita ini akan ditandem atau akan dipasangkan dengan Fleur. Jadi Fleur kan awalnya dari flower girl punya inspirasi dari Dara Puspita gitu kan. Jadi sebetulnya Fleur yang membantu menjembatani,” tutur David Karto.

Baca juga: Synchronize Fest Siapkan 6 Panggung untuk 126 Penampil

Lebih lanjut, Fleur akan menjadi penampil pembuka untuk Dara Puspita dengan mengangkat semangat penonton. Kemudian dari situlah Dara Puspita akan tampil.

David Karto bisa memastikan berapa lagu yang akan dibawakan Dara Puspita nantinya.

Sebagai informasi, Dara Puspita merupakan grup musik rock and roll yang dibentuk di Surabaya pada 1964 silam.

Grup musik ini pertama kali beranggotakan Titiek Adji Rachman (gitar melodi), Lies Soetisnowati Adji Rachman (bas), Susy Nander (drum), dan Ani Kusuma (gitar pengiring).

Adapun album pertama Dara Puspita bertajuk "Jang Pertama" yang dirilis lewat piringan hitam.