JAKARTA, KOMPAS.com - Meletakkan tanaman hias di dalam ruangan memberikan sejumlah manfaat, seperti dekorasi yang mempercantik ruangan, memberikan kesegaran, dan membersihkan racun di udara.
Tak hanya itu, tanaman dalam ruangan juga dapat mengusir serangga dan hama binatang lainnya yang sering menggangu dan mengotori rumah, seperti kecoak, nyamuk, semut, cicak, hingga tikus.
Dikutip dari Best Life, Jumat (12/4/2024), berikut tanaman dalam ruangan yang dapat mengusir serangga.
Baca juga: 5 Tanaman Hias yang Dapat Membawa Energi Positif di Pintu Depan Rumah
Menurut Zahid Adnan, pendiri The Plant Bible, lavender memiliki aroma menenangkan untuk manusia, tapi tidak disukai, serangga seperti nyamuk, ngengat, dan lalat.
Namun, tanaman lavender membutuhkan banyak sinar matahari dan tanah berdrainase baik sehingga dapat ditanam di pot dan diletakkan di dalam ruangan yang cerah.
"Anda dapat meletakkan tanaman lavender di ambang jendela untuk mencegah masuknya serangga ke rumah," ucap Adnan.
Baca juga: 7 Serangga yang Dapat Melindungi Tanaman dan Kebun dari Hama
Selanjutnya, tanaman dalam ruangan yang dapat mengusir serangga adalah kemangi.
Adnan menjelaskan aroma kuat dari kemangi dapat menghalangi lalat dan nyamuk masuk ke rumah.
Tanaman herbal kemangi lebih suka cahaya terang dan penyiraman yang moderat. "Panen kemangi secara teratur untuk merangsang pertumbuhan dan mempertahankan sifat pengusir serangga," kata Adnan.
Brock Ingham, pemilik Bigger Garden, menambahkan waktu tepat untuk memangkas tanaman kemangi adalah ketika mulai berbunga.
Baca juga: Selain Ngengat, Ini 6 Serangga yang Dapat Merusak Pakaian
Menurut Ingham, aroma rosemary dapat mengusir nyamuk, lalat, dan ngengat. Tempatkan rosemary dalam pot di dekat jendela atau tempat Anda menghabiskan banyak waktu di dalam ruangan untuk melindungi diri dari serangan hama di tengah aktivitas.
Tanaman dalam ruangan yang dapat mengusir serangga lainnya adalah pepermint. Peppermint memiliki aroma menyegarkan yang efektif mencegah serangga, seperti laba-laba, semut, juga nyamuk.
Adnan menjelaskan aroma pepermint yang kuat, baik dari tanaman papermint maupun minyak peppermint, mampu menutupi feromon yang biasanya menarik serangga satu sama lain. Hal ini dapat membantu mengganggu serangan serangga di sekitarnya.
Adnan menjelaskan pepermint merupakan pilihan tepat bagi pemula untuk menanam tanaman dalam ruangan di rumah.
Tanaman ini memiliki tingkat perawatan rendah dan dapat tumbuh subur di area yang terang atau teduh.
Selain itu, tanaman pepermint juga membutuhkan tanah yang lembap agar bisa tumbuh baik.
Baca juga: 6 Serangga Kecil yang Kerap Muncul di Rumah, Apa Saja?
Adnan mengatakan tanaman serai tumbuh subur di lokasi terang dengan penyiraman teratur. Selain itu, serai dapat tumbuh tinggi sehingga penting memberikan ruang cukup untuk pertumbuhannya.
Gene Caballero, salah satu pendiri GreenPal, menambahkan tanaman serai dapat ditanam dalam pot, taman dekat area tempat duduk, atau jendela terbuka untuk mencegah serangga yang mengganggu.
Selain memiliki sifat pengusir serangga, serai terkenal karena efek menenangkannya sehingga menjadi tambahan bagus untuk ruang relaksasi di rumah.
Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Dapat Membasmi Serangga di Rumah
Banyak orang menanam catnip karena efek memabukan bagi kucing. Namun, studi terkini juga menemukan bahwa tanaman catnip mengandung senyawa nepetalactone yang dapat mengusir serangga.
Menurut Vincent Luca, pemilik On Demand Pest Control, ketika serangga terpapar aroma catnip, senyawa nepetalactone berperan sebagai pengusir nyamuk alami.
Hal ini mempengaruhi reseptor sensorik serangga sehingga membuatnya menjauh dari tanaman catnip.
Meski demikian, Luca menekankan efektivitas catnip dapat bervariasi, tergantung pada spesies serangga yang bersangkutan.
Baca juga: 6 Tanaman Pengusir Nyamuk dan Serangga Secara Alami, Apa Saja?
Terakhir, tanaman dalam ruangan yang dapat mengusir serangga adalah eucalyptus.
Tanaman eucalyptus dikenal sebagai pengusir serangga dan sering dijadikan alternatif bebas DEET–-senyawa kimia yang digunakan sebagai bahan aktif dalam banyak produk pengusir serangga.
Menurut Ingham, tanaman eucalyptus mengeluarkan aroma kuat karena mengandung minyak esensial, seperti sitronelal, yang dianggap sangat tidak menyenangkan bagi nyamuk dan lalat.
Aroma eucalyptus ini juga berfungsi mengurangi daya tarik yang biasa digunakan serangga untuk menemukan inangnya (manusia dan hewan peliharaan) sehingga membuatnya kesulitan menemukan targetnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.