Masalahnya adalah anak-anak tidak pandai membaca isyarat sehingga mengakibatkan Chihuahua menjadi agresif kepada mereka.
Baca juga: Alasan Anjing Memakan Kotoran Kucing, Berbahayakah?
Akita ini memliki naluri ingin melindungi keluarga mereka, termasuk anak-anak Anda. Akita inu mungkin menganggap anak-anak lain yang datang melakukan tindakan kasar atau menjerit-jerit sebagai ancaman.
Naluri alami Akita inu yang didorong oleh kewaspadaan ini dapat muncul. Anak-anak yang berisik dapat memicu sikap defensif anjing Akita inu.
Baca juga: Bisakah Anjing Border Collie Memiliki Mata Biru?
Pekingese juga menjadi salah satu ras anjing yang tidak cocok untuk anak-anak. Sama dengan Chihuahua, ras anjing kecil yang mengandalkan cara lain untuk terlihat besar dan menakutkan saat merasa terancam, termasuk menggigit dan agresif.
Ada beberapa hal yang bisa memunculkan perilaku tersebut. Anjing Pekingese tidak merespons baik terhadap dorongan, sodokan, dan tarikan ekor.
Ras anjing ini cenderung posesif terhadap makanan dan mainan serta pengasuh utama mereka. Seekor anjing akan bersaing untuk mendapatkan perhatian Anda dan anjing Pekingese tidak mau kalah.
Baca juga: 5 Penyebab Anjing Australian Shepherd Bermata Biru, Berbahayakah?
Siberian husky juga sulit dilatih karena mereka mandiri dan keras kepala. Anjing Siberian husky dapat dipicu oleh anak-anak yang bertingkah seperti "mangsa", seperti menangis dengan keras atau berlari ke sana kemari.
Selain itu, ras anjing mempertahankan beberapa kualitas, seperti serigala lebih dari sekadar penampilan. Siberian husky memiliki sifat protektif alami dan ketajaman dalam bereaksi terhadap ancaman yang dirasakan.
Sebaiknya, menunggu hingga anak-anak lebih besar dan memiliki kontrol lebih besar atas perilaku mereka sendiri sebelum membawa memelihara anjing Siberian husky.
Baca juga: Mengapa Ekor Anjing Siberian Husky Melengkung?
Selain Siberian husky, Alaskan malamute juga menjadi ras anjing yang tidak cocok untuk anak-anak. Alaskan malamute terlihat sangat mirip dengan Siberiaan husky, tetapi ukurannya lebih besar dan berperilaku sangat mirip.
Seperti kebanyakan anjing dalam daftar ras Spitz, Alaskan malamute menikmati permainan kasar dan menjadi lebih kasar jika kebutuhan olahraganya tidak terpenuhi.
Alasakan malamute bisa menjadi sangat keras kepala dan sulit dilatih. Hal lain yang membuatnya menjadi ras anjing yang tidak cocok dan ramah untuk anak-anak adalah biasanya tidak pandai menggunakan tali penuntun.
Alaskan malamute mungkin menarik, melompat, dan tegang saat berjalan-jalan. Perilaku ini berarti tidak akan aman bagi anak-anak untuk memegang tali penuntun serta berbahaya jika berjalan bersamanya.
Baca juga: 12 Ras Anjing Berdasarkan Zodiak, Mana Pilihan Anda?