Steamer baju hadir dalam beberapa variasi berbeda, mulai dari unit berdiri hingga perangkat genggam yang lebih portabel.
Setrika uap lebih konsisten dalam desain, dengan sebagian besar model yang lebih baru menawarkan fitur uap built-in, tetapi memerlukan penggunaan papan setrika, yang merupakan pembelian tambahan — dan membutuhkan lebih banyak ruang untuk menyimpannya.
Baca juga: Kelemahan Setrika Uap, Ketahui Sebelum Membeli
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan steamer baju yang perlu diketahui.
1. Dapat digunakan pada jenis kain apa pun
Steamer dapat digunakan pada kain apa pun dengan risiko kerusakan kecil, karena penerapan panas yang halus pada permukaan bahan. Sutra, katun, dan kasmir ramah steamer, menjadikannya pilihan yang sangat serbaguna.
2. Lebih mudah digunakan
Steamer lebih mudah digunakan daripada setrika uap karena memiliki margin kesalahan yang lebih lebar. Pengguna yang menghilangkan kerutan pada pakaian untuk pertama kali mungkin perlu menghabiskan waktu lebih lama untuk menguapi pakaian untuk mendapatkan efek yang diinginkan, tetapi hal ini tidak akan merusak pakaian.
3. Mudah dibawa ke mana-mana
Meskipun steamer berdiri dilengkapi dengan raknya sendiri untuk menopang pakaian, steamer portabel cocok untuk kebutuhan steaming saat bepergian atau dalam perjalanan.
Baca juga: Cara Membersihkan Setrika, Hilangkan Kerak Putih hingga Noda Gosong
Tidak ada opsi yang memerlukan aksesori tambahan, seperti papan setrika, agar dapat digunakan secara efisien.
4. Mendukung berbagai pilihan suhu
Kebanyakan steamer akan mendukung berbagai pilihan suhu, biasanya 93 sampai 204 derajat celcius, sehingga Anda dapat menyesuaikan setelan dengan kekokohan kain.
Suhu yang lebih tinggi mungkin diperlukan untuk kain yang lebih halus, sedangkan tekstil yang lebih halus dapat dilindungi pada suhu yang lebih dingin.