JAKARTA, KOMPAS.com - Hairball atau menelan bola rambut adalah hal yang kerap dialami kucing ketika tengah merawat diri sendiri alias menjilati bulunya.
Hairball dapat membuat kucing merasa tidak nyaman, tersedak, dan muntah saat berusaha mengeluarkan bulu tersebut. Kejadian ini juga membuat frustasi banyak pemilik kucing.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Hairball pada Kucing Peliharaan
Tak heran, hairball kucing dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, bahkan mengancam nyawa.
Karena itu, sangat penting mengatasi dan mencegah kucing mengalami hairball. Untungnya, dilansir dari Love to Know, Rabu (5/7/2023), ada beberapa cara mencegah hairball pada kucing seperti berikut ini.
Cobalah menyikat atau menyisir bulu kucing setiap hari atau sesering mungkin, terutama pada kucing berbulu panjang.
Menyikat akan membantu menghilangkan bulu-bulu rontok yang mungkin akan dijilat dan tertelan, lalu menyebabkan hairball kucing.
Baca juga: Cara Mengatasi Hairball pada Kucing Peliharaan
Sebagai manfaat tambahan, menyikat bulu kucing akan menghilangkan kotoran atau ketombe, mencegah terbentuknya keset, dan menstimulasi sirkulasi yang sehat pada kulit.
Pastikan menggunakan sikat lembut yang tidak akan menggores dan membuat kulit kucing menjadi trauma.
Ini juga bisa menjadi aktivitas ikatan yang bagus jika kucing peliharaan menyukainya. Namun, jika jika kucing lari saat Anda akan menyisir bulunya, bawalah kucing ke groomer untuk menyisir dan menggunting bulunya secara menyeluruh setiap empat hingga enam minggu.
Baca juga: Waspada, Ini Bahaya Hairball yang Dialami Kucing
Selanjutnya, cara mencegah hairball pada kucing adalah memgatasi perilaku merawat diri atau menjilat. Kucing yang melakukan perawatan berlebihan biasanya disebabkan oleh kebosanan atau stres.
Kucing dapat memilih menjilat, mengunyah, atau mencabuti bulu di mana saja di tubuhnya, tetapi area paling sering adalah paha bagian dalam, kaki, dan perut.
Jika bulu kucing tampak tipis atau jarang di lokasi-lokasi tersebut, ini mungkin karena menjilati tubuh secara berlebihan.
Berikan kucing waktu bermain yang teratur agar tetap aktif dan terstimulasi. Mainan interaktif, seperti laser dan tongkat, bisa menjadi pilihan tepat.
Jika stres menjadi penyebabnya, Anda dapat berkonsultasi dengan ahli perilaku atau dokter hewan untuk menentukan cara mengurangi kecemasan kucing.