JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan berkebun tidak selalu dilakukan di luar ruangan, tapi juga di dalam rumah.
Sama dengan aktivitas lainnya, berkebun di dalam ruangan terkadang bisa menjadi rumit, terutama jika tidak memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan.
Baca juga: Catat, 6 Tanaman Hias Ini Dapat Membantu Tidur Lebih Nyenyak
Tak jarang, hal ini membuat Anda melakukan sejumlah kesalahan berkebun dalam ruangan yang dapat menyebabkan tanaman tidak berkembang, bahkan mati.
Dikutip dari Rhythm of the Home, Rabu (10/5/2023), berikut sejumlah kesalahan berkebun dalam ruangan yang harus dihindari.
Tempat yang tepat berarti tanaman apa pun jenisnya memiliki akses ke cahaya atau keteduhan yang dibutuhkan untuk tumbuh subur.
Menyimpan tanaman di lokasi tidak tepat dapat membunuhnya, jadi Anda harus meneliti tanaman hias sebelum menambahkannya ke taman dalam ruangan.
Baca juga: Ingin Menyiram Tanaman Sukulen? Perhatikan Hal Ini Dulu
Banyak penggemar tanaman hias yang menyukai banyak bunga dan tanaman, tapi memilih tanaman bukan hanya masalah preferensi. Hal ini sering menjadi kesalahan berkebun di dalam ruangan.
Padahal, faktanya, Anda harus memilih tanaman tergantung pada faktor lingkungan rumah, termasuk cahaya, tanah, karakteristik pertumbuhan, dan waktu yang dimiliki untuk pemeliharaan tanaman.
Hal lebih penting lagi, pertimbangkan fakta bahwa tidak semua tanaman cocok untuk taman dalam ruangan.
Baca juga: 15 Tanaman Dalam Ruangan yang Bisa Tumbuh Tanpa Sinar Matahari
Pot harus selalu memiliki ukuran tepat untuk tanaman hias. Di satu sisi, pot yang kecil berarti tanaman tidak memiliki ruang untuk tumbuh sehingga akan segera mati.
Pot yang sangat besar juga tidak cocok karena tanaman menyukai tempat yang nyaman.
Kurangnya penelitian tentang jenis dan kualitas tanah juga menjadi kesalahan berkebun dalam ruangan yang dilakukan serta dapat mempengaruhi tanaman dalam ruangan.
Kualitas tanah yang buruk atau jenis tanah tidak sesuai dapat membuat tanaman kelaparan, bahkan mati. Jangan menggunakan tanah yang sembarangan yang tidak diketahui kualitas dan nutrisinya untuk tanaman.
Baca juga: Bersihkan Racun, Ini 10 Tanaman yang Cocok Diletakkan di Kamar Mandi
Banyak tukang kebun pemula yang menyemprot daun tanaman mereka untuk menyegarkan dan menjaganya tetap terhidrasi.
Namun, tidak banyak yang tahu bahwa ini adalah kesalahan berkebun dalam ruangan yang umum dilakukan.
Menyiram daun tanaman terlalu sering akan membuatnya terkena jamur atau busuk. Hal ini bahkan lebih relevan dalam kasus tanaman dalam ruangan karena air tidak akan menguap dengan cukup cepat. Karena itu, pastikan menyiram tanah, bukan daunnya.
Baca juga: Cara Menyiram Tanaman Anggrek dan Kesalahan yang Harus Dihindari
Sayangnya, sebagian besar tanaman membutuhkan penyiraman paling banyak dua kali per minggu, sementara tanaman lainnya membutuhkan lebih sedikit air.
Hal ini juga relevan selama bulan-bulan dingin ketika pertumbuhan tanaman melambat, bersamaan dengan asupan air.
Baca juga: Cara Menggunakan Pestisida untuk Membasmi Kutu Putih Tanaman Pepaya
Kesalahan berkebun dalam ruangan yang sering terjadi lainnya adalah meletakkan tanaman di tempat yang menurut Anda paling cocok sebagai dekorasi.
Namun, tidak tepat untuk kebutuhan pencahayaan tanaman hias. Ada banyak varietas tanaman hias yang menyukai naungan dan sinar matahari sehingga Anda masih bisa mendekorasi area rumah sesuai keinginan. Selalu ingat bahwa bulan-bulan musim dingin mungkin tidak secerah musim panas.
Baca juga: 7 Tanaman Sayur Ini Tidak Boleh Ditanam Bersama, Kenapa?
Tanaman dalam ruangan membutuhkan pupuk karena tidak memiliki akses ke semua bahan organik di taman luar ruangan.
Namun, jangan berlebihan menambahkan banyak pupuk untuk tanaman dan hindari membuat tanaman kelaparan. Pastikan memeriksa petunjuk pada kemasan pupuk. Sebagai alternatif, tambahkan kompos pada tanaman dalam ruangan.
Nah, itu dia sejumlah kesalahan berkebun dalam ruangan yang harus dihindari ya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.