Kutu putih juga dapat merayap dari satu tanaman ke tanaman lainnya, sehingga seluruh koleksi tanaman hias Anda berisiko.
Kutu putih dapat memasuki rumah dengan beberapa cara berbeda. Jenis paparan yang paling umum adalah membawa pulang tanaman baru yang memiliki telur kutu putih atau kutu putih muda, terang Justin Hancock, ahli hortikultura di Costa Farms.
Baca juga: Cara Membasmi Kutu Putih Pakai Esktrak Serai
Karena kutu putih dan telurnya sering kali memiliki lapisan kapas putih, mudah untuk melihat apakah mereka menempel di tanaman hias.
Periksa daun tanaman baru yang Anda bawa pulang untuk mengetahui tanda-tanda itu.
Kutu putih dapat bertahan hidup selama tiga minggu atau mungkin lebih lama di pot atau permukaan lain tanpa makanan, jadi Anda juga dapat memasukkannya melalui wadah, cawan, tegakan tanaman, dan teralis, sebut Hancock.
Selain itu, karena butuh waktu hingga 10 hari untuk telur menetas, sepertinya kutu putih bisa muncul entah dari mana, imbuh dia.
Membasmi kutu putih akan membutuhkan waktu, konsistensi, dan ketekunan. Sangat menantang untuk membasmi kutu putih, kata Hancock, karena saat dewasa, mereka menutupi diri mereka dengan lapisan lilin putih yang membantu melindungi mereka dari beberapa pemangsa alami, serta beberapa perawatan serangga umum.
Baca juga: Mengenal Penyakit Virus Kuning Tanaman Cabai, Disebabkan Kutu Putih
Masalah lainnya adalah kutu putih bereproduksi dengan sangat cepat dan efisien, yang berarti pada akhirnya Anda akan menghadapi banyak hama yang sulit dihilangkan.
Langkah pertama adalah mengetahui bahwa Anda memiliki masalah. Selain bintik-bintik kapas putih, lapisan lengket pada daun tanaman Anda merupakan tanda ada kutu putih di tanaman.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya