Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membasmi Tikus di Loteng, Dijamin Aman dan Efektif

Kompas.com - 26/03/2023, 22:16 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber The Spruce
  • Kurangi sumber makanan, air, dan tempat penampungan

Ilustrasi tikus di dalam rumah. SHUTTERSTOCK/A. POMIDOROV Ilustrasi tikus di dalam rumah.
Selanjutnya, cara membasmi tikus di loteng adalah mengurangi sumber makanan, air, dan tempat penampungan. Saat melakukan inspeksi, perhatikan sumber makanan dan air yang potensial.

Tikus tidak mencuri makanan manusia, tetapi juga dari tong sampah, tumpukan kompos, serta tempat makan burung.

Karena itu, pindahkan sejauh mungkin makanan burung peliharaan, kompos, dan tong sampah dari rumah. 

Setelah itu, saatnya mencari sumber air. Beberapa sumber air ini mungkin tidak dapat dipindahkan, seperti kolam, air mancur, dan perlengkapan air lainnya, tetapi selang yang bocor atau sistem irigasi dapat menyediakan air yang cukup untuk tikus serta hewan liar lainnya. 

Baca juga: Bisakah Mencegah Tikus Muncul di Lubang Kloset?

Perbaiki kebocoran sesegera mungkin dan pertimbangkan mengubah waktu menyiram makanan dari malam hari ke pagi hari untuk menghindari hewan pengerat nokturnal memiliki tempat minum sendiri.

Terakhir, pertimbangkan area mana saja di sekitar rumah yang dapat menjadi jalan masuk tikus. Mulailah dengan melihat sekeliling fondasi untuk mencari vegetasi yang lebat, penutup tanah, dan kekacauan.

Bahkan tumpukan kayu di fondasi rumah dapat mendorong kehadiran tikus dan hewan pengerat lainnya. Jadi, pindahkan semua itu ke tempat lain.

Pangkas kembali semak dan perdu. Pastikan dahan pohon tidak menyentuh rumah dan memberikan akses memanjat yang mudah. Ini menjadi salah satu cara efektif membasmi tikus di loteng. 

Baca juga: 6 Makanan yang Dapat Mengundang Tikus ke Dapur

  • Menutup lubang dan celah 

Ilustrasi tikus, ilustrasi perangkap tikus.SHUTTERSTOCK / Billion Photos Ilustrasi tikus, ilustrasi perangkap tikus.
Selanjutnya, cara membasmi tikus di loteng adalah menutup lubang dan celah dengan benar. Mungkin Anda tergoda menggunakan sekaleng busa semprot untuk pekerjaan ini, tetapi ini bukan solusi bagus.

Tikus memiliki gigi tajm yang dapat mengunyah busa semprot. Sebagai solusi, tutuplah celah-celah kecil di sepanjang garis atap, fondasi, atau cerobong asap dengan rapat menggunakan sabut baja atau bahan penyekat profesional.

Jika berurusan dengan celah atau lubang yang perlu disegel, gunakan jaring baja 1/4 atau logam berkedip, potong sesuai ukuran, lalu kencangkan ke tempatnya.

Menutup lubang dengan cara ini mungkin terlihat lebih mahal dan memakan waktu singkat, tetapi jangan berpikir bahwa hewan pengerat tidak akan kembali.

Rumah kita sangat menarik bagi tikus dan solusi ini akan bertahan lebih lama sekaligus memberikan perlindungan lebih baik. 

Baca juga: Cara Mencegah Tikus Masuk ke Rumah dengan Wol Baja

  • Tempatkan dan periksa perangkap

Setelah pintu masuk ditutup, ada kemungkinan tikus terjebak di dalam loteng dan tidak dapat keluar melalui lubang yang lama.

Anda perlu memasang perangkap untuk membantu membasmi tikus di loteng. Namun, memasang perangkap tidak mudah. Anda harus memeriksa dan mengosongkannya.

Jika menggunakan perangkap jepret, penting mengidentifikasi keberadaan tikus dengan kepastian 100 persen. 

Tikus sangat pemalu dan perangkap tikus tidak cukup besar untuk menjebaknya, tetapi bisa membuat tikus takut.

Hal ini tidak baik karena tikus itu pintar dan akan tahu untuk menjauhi perangkap pada umumnya. Inilah yang disebut para ahli hama sebagai "rasa malu perangkap" dan hal ini dapat menciptakan situasi tikus yang sangat sulit dikendalikan.

Jika benar-benar tidak yakin apakah berurusan dengan tikus, Anda dapat menghubungi jas profesional untuk membantu membasmi tikus di loteng dengan baik dan manusiawi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com