Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Penggunaan Pemutih untuk Membersihkan Saluran Air

Kompas.com - 30/11/2022, 08:22 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Ilustrasi pemutih. SHUTTERSTOCK/IRINA ANNARUMMA Ilustrasi pemutih.

Tetapi menuangkan pemutih ke saluran pembuangan tidak hanya berdampak buruk bagi kesehatan Anda; itu juga dapat merusak pipa ledeng.

Meskipun sangat baik dalam mensterilkan dan menghilangkan bau, ini tidak akan membantu Anda membuka saluran air yang tersumbat. Graydon Faulstick Plumbing menjelaskan bahwa penggunaan pemutih yang salah dapat memperburuk sumbatan yang ada.

Baca juga: Jangan Bersihkan Permukaan Stainless Steel dengan Pemutih, Kenapa?

Misalnya, ada massa rambut, remah-remah, alga, makanan, atau bahan lain, dalam hal ini, reaksi kimia dapat menggeser massa lebih dalam, menghasilkan asap beracun, dan meningkatkan tekanan pada pipa Anda.

Alternatif lainnya yang lebih aman

Pemutih mungkin tampak seperti pembersih dan pewangi yang efektif, tetapi tidak ada gunanya mempertaruhkan kesehatan Anda ketika ada banyak cara yang lebih aman untuk membersihkan saluran air.

Jika Anda baru saja menambahkan pemutih ke saluran pembuangan, siramlah sebelum mencoba metode pembersihan lainnya.

The Complete Kitchen Company merekomendasikan untuk menuangkan air yang hampir mendidih ke saluran pembuangan Anda untuk melonggarkan penumpukan dan membunuh bakteri penyebab bau.

Baca juga: Cara Membersihkan Bathtub dengan Baking Soda dan Pemutih

Selanjutnya, tindak lanjuti dengan sesendok garam kasar dan soda kue dalam jumlah banyak. Tambahkan cuka hangat atau perasan lemon untuk daya pembersihan ekstra, dan diamkan ramuan tersebut selama sekitar sepuluh menit.

Tindak lanjuti dengan aliran air hangat yang menyeluruh, dan bau saluran pembuangan Anda akan hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com