Baca juga: Waktu dan Jumlah yang Tepat Memberi Makan Ikan Hias
Menurut data yang Kompas.com terima dari KKP, potensi ikan hias asli Indonesia sangat tinggi karena jenisnya cukup beragam, mulai dari Arwana, Botia, Belida, Tiger Fish, Sepat Mutiara, Sae, Red Rainbow, hingga Balashark.
Bahkan, Menteri KKP telah menerbitkan Kepmen KP Nomor 2/2021 perihal penetapan dua jenis ikan sebagai maskot ikan hias nasional.
Pertama, ikan Arwana Super Red (Scleropages formosus) sebagai maskot ikan hias air tawar. Kedua, ikan Capungan Banggai atau Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) sebagai maskot ikan hias air laut.
Balai Besar Pengujian Penerapan Produk Kelautan dan Perikanan (BBP3KP) merilis data seputar jenis ikan hias dan tujuan ekspor Indonesia pada 2020.
Menurut data tersebut, pada 2019, Indonesia mengekspor Arwana merah ke China, Taiwan, dan Jepang. Lalu Arwana Jardini ke Thailand, China, dan Malaysia.
Baca juga: 9 Fakta Menarik Ikan Discus yang Cerdas dan Dapat Berubah Warna
Kemudian Botia diekspor ke Kanada, Singapura, dan Amerika Serikat (AS). Ada pula Capungan Banggai yang diekspor ke Belanda, Korea Selatan, dan AS.
Sementara pada 2020, Arwana merah diekspor ke China, Taiwan, dan Singapura, Arwana Jardini ke China, Malaysia, dan Singapura, Botia ke AS, Jepang, dan Belanda, dan Capungan Banggai ke Australia, Korea Selatan, dan AS.
Kepala Pusat Karantina Ikan, Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) KKP, Riza Priyatna, dalam kesempatan yang sama. menambahkan beberapa jenis ikan hias selain yang telah disebutkan.
Baca juga: 5 Jenis Ikan yang Dapat Dipelihara Bersama Ikan Discus
Berdasarkan data yang ia paparkan, jenis ikan hias lainnya yang turut mendominasi ekspor Indonesia adalah ikan Discus (Symphysodon discus) dan Ringau (Puntius tetrazona).