Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/08/2022, 09:30 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comIkan Guppy adalah salah satu jenis ikan hias yang memiliki warna indah dengan bentuk sirip beragam.

Saking bervariasinya, ikan Guppy memiliki lebih dari 300 jenis yang dikategorikan  berdasarkan spesies, ekor, pola warna tubuh, pola warna ekor, warna, sirip dada, dan warna mata.

Baca juga: Panduan Menangani Ikan Guppy yang Baru Dibeli

Dikutip dari Betta Care Fish Guide, Rabu (24/8/2022), setiap kategori memiliki jenis-jenis ikan Guppy yang berbeda. Untuk jenis ikan Guppy berdasarkan warna tubuh, salah satunya ada Albino Guppy.

Sementara untuk berdasarkan pola warna ekor, ada Cobra Guppy yang memiliki pola bintik dan garis unik pada ekornya.

Namun, fakta menarik ikan Guppy tidak sebatas pada jenis-jenis yang bervariasi. Ada deretan fakta lainnya yang tidak kalah menyenangkan untuk diketahui. 

Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini beberapa fakta menarik ikan Guppy.  

Baca juga: 9 Fakta Menarik Ikan Discus yang Cerdas dan Dapat Berubah Warna

Namanya berasal dari seorang ahli geologi

Ilustrasi ikan Guppy.PIXABAY / Zucky123 Ilustrasi ikan Guppy.

Disadur dari Pet MD, nama ikan Guppy mengambil dari seorang ahli geologi dan peneliti, Robert John Lechmere Guppy.

National Institute of Higher Education, Research, Science and Technology mengungkapkan, Guppy dikreditkan lantaran menemukan ikan ini di Trinidad pada 1866.

Akan tetapi, sebenarnya sudah ada orang lain yang lebih dulu menemukan ikan ini di Berlin sebelum Guppy, yaitu W.C.H. Peters. Namun, keberadaan Peters diabaikan. 

Baca juga: 5 Jenis Ikan Neon Tetra yang Populer pada 2022

Punya dua sebutan

Selanjutnya, fakta menarik ikan Guppy adalah memiliki dua sebutan. Mantan ahli biologi kelautan dan ikan, Sam Williamson, mengatakan ikan Guppy memiliki dua sebutan, yakni Rainbowfish dan Millionfish. 

Dua nama panggilan ini memiliki arti tersendiri. Untuk Millionfish, nama ini berasal karena ikan Guppy berkembang biak pada tingkat luar biasa, yakni Guppy betina sering memiliki sekitar 50 benih bayi ikan per bulan.

Sementara untuk sebutan Rainbowfish, hal ini berdasarkan ikan Gupy yang datang dalam berbagai macam warna.

Baca juga: 11 Fakta Menarik Ikan Neon Tetra, Berasal dari Sungai Amazon

Pencinta perairan tropis

Ilustrasi ikan Guppy.WIKIMEDIA COMMONS Ilustrasi ikan Guppy.

Ikan Guppy adalah spesies ikan air tawar tropis asli Amerika Selatan. Ada hampir 300 jenis ikan Guppy yang berbeda di seluruh sungai di Amazon, Barbados, Brasil, Guyana, Trinidad, Tobago, dan Venezuela.

Kamu bisa meniru kondisi air di habitat aslinya dengan menjaga suhu air pada pertengahan 21 derajat Celsius atau pada suhu ideal, yakni 24 derajat Celsius.

Mudah dirawat

Williamson menuturkan, ikan Guppy mudah dirawat, tidak terlalu rumit diberi makan, bergaul baik dengan sebagian besar jenis ikan lainnya, dan bisa hidup hingga tiga tahun jika dirawat dengan baik.

Untuk jenis makanan ikan Guppy, biasanya mereka menikmati udang air asin, tapi juga  memakan alga di akuariumnya.

Baca juga: 9 Fakta Menarik Ikan Discus yang Cerdas dan Dapat Berubah Warna

Tidak bertelur

Selain itu, fakta menarik ikan Guppy adalah melahirkan anaknya, bukan bertelur. Tentu saja, ini berberbeda dengan kebanyakan ikan. Jika melihat dari jarak cukup dekat, kamu bisa melihat mata bayi ikan melalui kulit induknya yang transparan.

Bisa memakan anaknya sendiri

Ilustrasi ikan guppy Ilustrasi ikan guppy

Jika akuariumnya terlalu padat, ikan Guppy bisa memakan anak-anaknya sendiri. Karena itu, beberapa orang merekomendasikan memisahkan induk dan anak ikan Guppy. 

Namun, Williamson menyarankan  menghindarinya karena memisahkan induk ikan Guppy dari anak-anaknya dapat membuatnya stres.

Alternatifnya, penuhi akuarium dengan tanaman guna memberi ruang untuk bersembunyi bagi anak ikan Guppy.

Baca juga: 5 Mitos Ikan Cupang yang Masih Terus Dipercaya Orang sampai Kini

Digunakan untuk membasmi malaria

Ikan Guppy telah sengaja dibebaskan di perairan Asia untuk memerangi penyebaran malaria dan membasminya.

Pada 2014, ada sebuah grup anti-malaria bernama Guppy Movement di sebuah kota di selatan India. Grup ini bertujuan mengendalikan malaria menggunakan ikan Guppy yang memakan jentik nyamuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com