Lebih lanjut, jika kotoran tersangkut di bulu kucing saat sedang tidur, kegiatan merawat diri dapat memindahkan kotoran yang mengerak ke saluran pencernaan dan menyebabkan penyumbatan.
Baca juga: Tips Merawat Kucing Hamil, Jangan Dicuekin
Mengatasi kucing peliharaan tidur di kotak pasirnya tergantung pada alasan atau penyebabnya.
Terlepas dari alasan kucing tidur di kotak pasir, langkah pertama yang sebaiknya dilakukan adalah mengunjungi dokter hewan.
Periksakan kucing untuk mengetahui masalah medis yang mendasari perilaku tersebut. Perlu diingat, meski penyebabnya medis, kamu mungkin perlu melakukan beberapa perubahan di dalam rumah.
Wieber menuturkan, apa yang kucing butuhkan adalah tempat persembunyian yang nyaman, termasuk pilihan tempat yang berada di ketinggian.
Baca juga: Alasan Kucing Tidur di Kepala Pemiliknya dan Cara Mencegahnya
Jika menduga dorongan utama kucing tidur di kotak pasir adalah stres atau masalah perilaku lainnya, Wieber menyarankan mengunjungi ahli perilaku hewan peliharaan.
Jika memungkinkan, kunjungi dokter hewan spesialis perilaku hewan untuk mengetahui apa yang menyebabkan kucing merasa tidak tenang.
Baca juga: Setop Mengajak Anak Kucing Tidur di Kasur Anda, Ini Alasannya
“Mereka dapat membantumu membuat kucing tidak terlalu terpengaruh terhadap stres yang tidak dapat sepenuhnya dikurangi,” ujar Wieber.
Misalnya, kucing yang stres karena ada bayi baru di rumah. Untuk membantu mengatasi rasa stres ini, ahli perilaku hewan dapat membantumu menciptakan tempat istirahat alternatif bagi sahabat bulu.
Terlepas dari penyebab kucing tidur di kotak pasir, jangan berharap perilaku ini bisa diperbaiki dengan cepat. Butuh beberapa waktu bagi kucing sebelum merasa lebih nyaman untuk tidur di tempat lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.