Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Ide Taman Vertikal yang Mudah Dikerjakan Sendiri di Rumah

Kompas.com - 29/07/2022, 07:46 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Treehugger

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman vertikal adalah strategi penting untuk memaksimalkan lahan sempit di rumah. Taman vertikal adalah struktur yang memungkinkan tanaman untuk ditanam dalam pot atau polybag di dinding atau pagar, bukan di tanah.

Namun demikian, perawatan taman vertikal juga bisa menantang. Sebelum membuat taman vertikal, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.

Misalnya, tanaman apa yang akan ditanam di taman vertikal, lalu lokasi penanamannya, misalnya di dinding, pagar, atau menanam tanaman merambat di teralis.

Baca juga: Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana

Ilustrasi taman vertikal dari rak kayu. SHUTTERSTOCK/ATSTOCK PRODUCTIONS Ilustrasi taman vertikal dari rak kayu.

Dikutip dari Treehugger, Jumat (29/7/2022), ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membuat taman vertikal di rumah, antara lain sebagai berikut.

Pertama, pikirkan tentang sinar matahari dan naungan, posisikan taman vertikal untuk memberikan tingkat cahaya yang tepat untuk tanaman yang ingin Anda tanam.

Kedua, pertimbangkan air, karena masalah utama dengan taman vertikal adalah menjaga tanaman tetap terhidrasi. Pastikan untuk memikirkan penyiraman dan bagaimana air akan diberikan ke tanaman.

Pertimbangkan solusi irigasi terpadu untuk meminimalkan waktu dan upaya yang diperlukan untuk memelihara sistem taman vertikal.

Baca juga: Cara Membuat Taman Feng Shui di Rumah

Ketiga, pastikan Anda mengetahui jenis akar tanaman yang berbeda. Tanaman yang berakar lebih dalam biasanya tidak akan tumbuh subur di taman vertikal.

Pilih tanaman dengan akar yang lebih dangkal yang dapat mengatasi pot atau wadah tanam yang lebih kecil.

Ilustrasi taman vertikal. SHUTTERSTOCK/RENE NOTENBOMER Ilustrasi taman vertikal.

Ide taman vertikal yang bisa dikerjakan sendiri di rumah

Ada banyak solusi yang cukup murah dan mudah jika Anda ingin membuat struktur taman vertikal sendiri. Kuncinya adalah membuatnya menggunakan bahan daur ulang atau bahan yang mudah didapat.

1. Taman vertikal rak sederhana

Salah satu cara termudah untuk menanam lebih banyak tanaman di ruang terbatas adalah dengan menambahkan beberapa rak tempat Anda menanam berbagai tanaman, sayuran hijau, bunga, atau tanaman seperti stroberi dalam pot.

Baca juga: Cara Menata Taman Depan Rumah agar Cantik dan Nyaman

Anda dapat membuat solusi tipe rak dari palet kayu tua atau kayu daur ulang lainnya. Anda mungkin hanya mendaur ulang beberapa rak tua dari sekitar rumah.

Jika Anda ingin melangkah lebih jauh, Anda dapat menutup bagian depan rak ke tingkat tertentu untuk membuat rangkaian area tanam seperti kotak jendela. Lapisi dan isi dengan media tanam, cara ini akan memberi lebih banyak ruang tumbuh tanaman.

Anda bahkan mungkin dapat memasukkan irigasi ke dalam desain taman vertikal. Pasang pipa mengalir ke bawah melalui unit rak dan pipa berlubang mengalir sedikit ke bawah melalui masing-masing area yang tumbuh.

2. Taman vertikal pipa bambu

Ide lain adalah membuat struktur dari bagian-bagian pipa bambu, yang melaluinya air dapat mengalir dari atas ke bawah.

Baca juga: 5 Tips Terbaik Menghemat Penggunaan Air di Taman

Lubang di bagian atas pipa bambu, ditempatkan sedikit miring ke bawah di dinding atau pagar, memungkinkan Anda untuk menempatkan tanaman dalam pot.

Sumbu bisa masuk dari masing-masing pot ini ke pipa di bawah ini. Air dapat dituangkan atau diarahkan ke bagian atas sistem seperti itu dan mengalir ke bawah ke dasar.

Sumbu akan mengirimkan air dan nutrisi dari pupuk tanaman cair ke media tumbuh di dalam pot, dan ke akar tanaman.

3. Taman vertikal saku

Ide lain adalah menjahit taman vertikal dari bahan daur ulang, menciptakan serangkaian kantong tanam di mana tanaman individu dapat ditanam.

Baca juga: 6 Cara Alami Mengendalikan Hama di Taman Rumah

Ilustrasi taman vertikal dengan menggunakan botol bekas.SHUTTERSTOCK/CHOKSAWATDIKORN Ilustrasi taman vertikal dengan menggunakan botol bekas.

Anda juga bisa memasukkan sumbu, irigasi tetes, atau solusi penyiraman lainnya ke dalam desain taman vertikal untuk membuatnya lebih mudah menjaga tanaman di dalam setiap kantong terhidrasi.

4. Taman vertikal dari botol bekas

Anda juga dapat membuat taman vertikal menggunakan limbah rumah tangga.

Misalnya, ada beberapa cara untuk menumpuk botol plastik dengan media tanam dan lubang tanam sehingga menciptakan menara tanam yang menempel di dinding atau pagar.

Air dapat dituangkan di bagian atas dan akan menetes ke bawah melalui sistem untuk menjaga tanaman tetap terhidrasi.

Baca juga: 4 Cara Mengubah Taman Belakang Rumah Menjadi Tempat Relaksasi

5. Taman vertikal pot gantung

Satu ide terakhir melibatkan pot gantung dari kait atau tongkat dari dinding, pagar, atau struktur teralis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com