JAKARTA, KOMPAS.com - Pembuangan air mesin cuci mampet atau tersumbat merupakan masalah yang cukup mengganggu dalam proses mencuci pakaian dan bahan kain lainnya.
Penyebab pembuangan air mesin cuci mampet bisa disebabkan oleh berbagai hal yang mungkin tidak kamu kira.
Oleh karena itu, ada baiknya kamu memahami apa saja yang dapat menyebabkan pembuangan air mesin cuci mampet.
Baca juga: Mengapa Mesin Cuci Bergoyang-goyang dan Berisik?
Dilansir dari Aqua Japan, Rabu (27/7/2022), berikut ini adalah ragam penyebab pembuangan air mesin cuci mampet.
Seiring dengan penggunaan mesin cuci yang terus-menerus, kotoran dari pakaian bisa mengendap di bagian dalam selang.
Bila tidak dibersihkan sama sekali, maka selang pembuangan air mesin cuci dapat tersumbat.
Selain kotoran, kebiasaan menggulung selang pembuangan air juga dapat menyebabkan pengeluaran air jadi terhambat.
Baca juga: 6 Kesalahan Saat Mencuci Pakaian dengan Mesin Cuci, Apa Saja?
Penyebab pembuangan air mesin cuci mampet bisa karena saringan kotoran mesin cuci yang berfungsi menyaring kotoran pada saat proses pencucian.
Agar dapat berfungsi dengan maksimal, kamu perlu rajin membersihkan saringan kotoran mesin cuci.
Namun, apabila saringan kotoran mesin cuci tidak pernah dibersihkan, kotoran dapat menumpuk dan menyebabkan air mampet.
Baca juga: 5 Cara Memperpanjang Usia Penggunaan Mesin Cuci
Sebelum mencuci pakaian menggunakan mesin cuci, pastikan tidak ada barang padat (khususnya uang koin) yang belum dikeluarkan dari saku atau kantong baju maupun celana.
Sebab, barang-barang kecil tersebut dapat menyumbat saluran pembuangan air mesin cuci.
Klep atau katup pada mesin cuci berfungsi untuk menguras (drain). Oleh karena itu, bagian ini harus selalu terjaga kebersihannya.
Baca juga: 4 Tips Mudah Membuat Mesin Cuci Lebih Tahan Lama
Jika terdapat tumpukan kotoran di klep atau katup, pengurasan tidak bisa berlangsung secara maksimal dan menyebabkan pembuangan air mesin cuci mampet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.