JAKARTA, KOMPAS.com – Setiap bantal memiliki ukurannya tersendiri sehingga masyarakat dapat menyesuaikan dengan kebutuhan, seperti kebiasaan sering bergerak ketika sedang tidur.
Supaya terasa lebih nyaman saat sedang tidur, pilihan sarung bantal juga perlu diperhatikan, mulai dari ukuran hingga material.
Baca juga: 7 Kegunaan Sarung Bantal Lama, Bisa Jadi Pembersih Kipas Angin
Apabila memilih material sarung bantal yang panas, tentunya kamu dapat sulit tertidur, terlebih jika cuaca sedang panas dan AC atau kipas angin sedang dalam keadaan mati.
Sementara untuk ukuran, mereka dapat memengaruhi keempukan bantal. Jika sarung terlalu kecil, bantal akan terasa lebih kencang karena mereka dipadatkan agar muat dimasukkan ke dalam sarung.
Lalu, apakah ini berarti sarung bantal harus berukuran lebih besar dari bantal? Atau mereka hanya perlu memiliki ukuran yang sesuai dengan ukuran bantal? Simak penjelasannya, seperti dilansir The Sleep Judge, Jumat (13/5/2022).
Untuk menemukan sarung bantal yang tepat, kamu perlu mengetahui dimensi bantal dan ketinggiannya saat bantal sedang dibaringkan di permukaan datar (loft).
Loft dapat bervariasi dari bantal ke bantal bergantung pada isian yang digunakan.
Lebih lanjut, ada bantal yang ukurannya khusus dibuat untuk berbagai kebutuhan. Namun, umumnya bantal memiliki ukuran standar yang tersedia di pasaran, yakni adalah 50 centimeter (cm) x 66 cm.
Baca juga: 5 Alasan Sarung Bantal Menjadi Kuning Seiring Waktu