5 Sampah Dapur yang Bisa Meningkatkan Kualitas Tanah Tanaman

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanah yang sehat dan subur sangat penting bagi tanaman yang Anda tanam atau rawat. Tanah yang subur dan sehat tentu akan membuat tanaman tetap tumbuh.

Dilansir dari Express, Sabtu (19/2/2022), tanah terdiri dari komponen hidup dan tak hidup yang sangat penting dalam ekosistem, dan vital untuk penciptaan kehidupan baru di kebun atau halaman rumah.

Tanah yang sehat juga dikemas penuh nutrisi. Meskipun ini berkembang secara alami saat tanaman membusuk, ada juga beberapa sampah dapur yang dapat Anda gunakan untuk memberi nutrisi ekstra pada tanah.

Baca juga: Tidak Sulit, Cara Menanam Kangkung Tanpa Tanah

Berikut adalah lima sampah dapur yang dapat bekerja sangat baik untuk meningkatkan kualitas kesehatan tanah tanaman.

1. Ampas kopi

Ampas kopi bisa sangat bermanfaat karena kemampuannya untuk meningkatkan kadar nitrogen di dalam tanah.

Meskipun kopi sangat asam, dan karena itu hanya cocok untuk tanaman yang tumbuh subur dari keasaman, ampas kopi jauh lebih rendah asam karena direndam dalam air untuk jangka waktu yang lama.

Nitrogen dapat membantu tanaman tumbuh lebih cepat, dan menurut Natural Living Ideas, baik untuk tanaman tomat dan rumput. Ampas kopi juga mengandung kalium dan fosfor, yang juga merupakan bahan penting untuk pupuk tanaman. 

Baca juga: 5 Keuntungan Menggunakan Pot Tanah Liat untuk Tanaman

2. Teh

Menurut buku Toolbox for Sustainable Living, teh celup dapat disimpan untuk dibuat kompos. Jika Anda menyimpan kantong teh celup, pastikan itu terbuat dari kertas, sutra, atau kain muslin.

Teh celup yang terbuat dari polypropylene tidak akan terurai, sehingga daun teh harus dikeluarkan dari kantong jika ingin digunakan untuk kompos.

SHUTTERSTOCK/THAMKC Ilustrasi kulit pisang untuk pupuk tanaman.

3. Kulit pisang

Kulit pisang sangat sering ditemukan di tempat sampah, tetapi Anda bisa memanfaatkannya dengan lebih baik. Karena tingginya jumlah kalsium, fosfor dan potasium di dalamnya, kulit pisang bisa sangat bagus bila digunakan sebagai pupuk.

Anda bisa menggiling kulit pisang dan menambahkannya ke pupuk. Atau, potong menjadi potongan seperempat inci yang memicu proses pengomposan dan melepaskan beberapa vitamin dan mineral.

Baca juga: 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan pada Tanah Tanaman

Setelah dicincang, Anda bisa menambahkannya langsung ke tanah saat menanam.

4. Air rebusan telur

Saat telur mendidih, mereka mengeluarkan kalsium ke dalam air tempat mereka merebus. Ini berarti, setelah Anda selesai merebus telur, menuangkan air ke tanah dapat membantu meningkatkan kadar kalsiumnya.

Pastikan untuk membiarkan air mendingin sebelum menggunakannya di kebun.

PEXELS/KLAUS NIELSEN Ilustrasi cangkang telur.

5. Cangkang telur

Air sisa dari telur yang direbus bukanlah satu-satunya cara makanan pokok ini dapat membantu tanaman berkembang. Cangkang telur juga dapat digunakan dalam kompos sebagai pupuk karena kandungan kalsiumnya yang tinggi.

Baca juga: 5 Tanaman Ini Bisa Diperbanyak dengan Stek Media Tanah dan Caranya

Pastikan untuk membersihkan dan mencuci kulit telur terlebih dahulu, agar tidak menarik hama ke kebun.

Kemudian, hancurkan sisa kulit telur dan taburkan di sekitar pangkal tanaman, atau tambahkan ke tempat kompos.