Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Membawa Energi Positif ke Ruang Bawah Tanah Menurut Feng Shui

Kompas.com - 27/01/2022, 07:52 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki ruang bawah tanah (basement) bisa dibilang sebagai sebuah hal istimewa. Begitu pun tinggal di apartemen basement terdengar keren.

Namun, tahukah Anda bahwa ruang bawah tanah memiliki reputasi relatif buruk dalam feng shui

Baca juga: 6 Jenis Lantai Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah yang Sesuai Kebutuhan

Ruang bawah tanah menjadi tempat yang baik untuk menampung tamu, area penyimpanan. atau ruang serba guna, tetapi tidak direkomendasikan untuk tujuan hidup.

Kebanyakan praktisi feng shui menyarankan menghindari memilih ruang hidup seperti basement. Hal ini diyakini berdampak negatif pada psikologi dan emosional penghuni selama masa tinggal yang lama.

Namun, bila keadaan mengharuskan tinggal di ruang bawah tanah, berikut ini tips membawa energi positif ke basement menurut feng shui serta mengatasi tantangan dan meminimalkan dampak yang tidak diinginkan dikutip dari Feng Shui Beginner, Kamis (27/1/2022). 

Baca juga: 7 Tips Menerapkan Feng Shui di Kamar Tidur

Bawa pencahayaan sebanyak mungkin 

Ilustrasi pencahayaan di dalam rumahUnsplash/Outsite Co Ilustrasi pencahayaan di dalam rumah
Sebagian besar ruang bawah tanah tidak memiliki jendela sehingga menciptakan ruang yang gelap dan sempit. Ini akan menciptakan energi Yin yang berbahaya bagi manusia.

Sebagai solusi, selalu berusaha untuk menyeimbangkannya dengan elemen Yang. Jika pencahayaan alami tidak memungkinkan, gunakan lampu atau lampu Himalaya untuk mengimbangi kurangnya pencahayaan.

Pilih warna yang tepat

Hindari warna gelap dan cerahkan ruang bawah tanah dengan dinding berwarna terang. Ini akan memberikan nuansa lebih lapang dan terbuka sehingga Anda tidak akan merasa tertekan serta terhalang. 

Baca juga: Tanaman Lidah Mertua di Rumah, Baik atau Buruk Menurut Feng Shui?

Hadirkan tanaman hijau alami 

Ilustrasi tanaman hias lidah mertua di dalam ruangan. SHUTTERSTOCK/NEW AFRICA Ilustrasi tanaman hias lidah mertua di dalam ruangan.
Tinggal di ruang bawah tanah dapat membawa penghuninya perasaan gelap dan dingin yang dapat mempengaruhi kesejahteraan mental.

Memperkenalkan tanaman ke dalam ruang ini dapat membantu membawa Qi yang lebih hidup untuk memperbaiki situasi. Bambu rejeki menjadi salah satu pilihan tanaman yang bisa bertahan dengan minim cahaya.

Pembersihan ruang bawah tanah secara teratur

Ruang bawah tanah adalah area yang harus kita usahakan ekstra. Kita harus membersihkan energi lama dan stagnan secara teratur dengan beberapa metode pembersihan ruang seperti menyapu, mengepel, membersihkan kotoran, serta menhilangkan bau. 

Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Ruang Bawah Tanah

Merapikan dan organisasi adalah kuncinya

Ilustrasi aromaterapi, pengharum ruangan., aroma peppermint.FREEPIK/FREEPIK Ilustrasi aromaterapi, pengharum ruangan., aroma peppermint.
Untuk mendorong feng shui yang baik di ruang bawah tanah, Anda perlu merapikan dan mengatur ruangan sekarang.

Bersihkan semua kekacauan dari ruang bawah tanah untuk membantu menghilangkan energi stagnan dari ruangan guna menyambut energi positif. 

Baca juga: 7 Ide Ruang Bawah Tanah yang Unik dan Inspiratif

Meningkatkan kualitas udara dan menambah aroma

Membawa penyegar udara, pelembap udara, atau minyak esensial ke ruang bawah tanah dapat membantu meningkatkan kualitas udara, mengatasi bau, serta memberi kesegaran. 

Dengan menerapkan tips-tipse feng shui di atas ini, dapat mengatasi tantangan dan membuat ruang bawah tanah menjadi tempat tinggal yang menyenangkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com