5 Masalah Umum Cat Eksterior Rmah dan Cara Mengatasinya

Pastikan untuk mengampelas, dan mengecat di bawah sinar matahari langsung dan dalam kondisi tidak lembap. Selain itu, gunakan cat lateks berkualitas tinggi.

Jika karena kurangnya ventilasi rumah, perbaikan korektif harus dilakukan untuk ventilasi dinding rumah, atap, dan atap, kamar mandi, dan lain-lain.

Baca juga: 3 Warna Cat yang Dapat Menghadirkan Suasana Tenang di Kamar Mandi

SHUTTERSTOCK/BOGDANHODA Ilustrasi mengecat dinding.

Periksa dan perbaiki dempul yang longgar atau hilang di sekitar jendela dan pintu. Pertimbangkan untuk menyediakan ventilasi. 

2. Alligatoring atau cat retak 

Alligatoring adalah jenis kegagalan lapisan cat di mana permukaan mengembangkan pola retak dengan relief yang dalam, menyerupai kulit reptil.

Terkadang pemeriksaan bisa menjadi parah di beberapa area, yang menyebabkan retakan yang lebih dalam atau retak pada cat. Kemungkinan dari masalah ini adalah sebagai berikut. 

• Lapisan cat kedua diaplikasikan di atas lapisan pertama cat dasar atau cat dasar yang belum sepenuhnya kering.
• Lapisan cat kedua diaplikasikan di atas cat yang tidak cocok, seperti cat mengkilap atau enamel minyak keras di atas cat berbahan dasar lateks.

Baca juga: 6 Warna Cat Eksterior yang Dapat Membantu Menjual Rumah

• Cat berbasis minyak telah menua secara alami dan kehilangan elastisitasnya, yang menyebabkan keretakan yang disebabkan oleh fluktuasi suhu.

Perbaikan dan pencegahan

Hapus cat lama, lalu amplas, prime dan cat ulang dengan cat berbasis lateks yang fleksibel.
Gunakan cat lateks berkualitas tinggi.

3. Jamur

Jamur akan tumbuh pada lapisan cat atau dempul dan dapat dikenali dari bintik-bintiknya yang berwarna abu-abu, coklat, hijau, atau hitam gelap. Kemungkinan penyebabnya adalah sebagai berikut. 

• Kelembapan, ventilasi yang buruk dan kurangnya sinar matahari langsung telah digabungkan untuk menciptakan lingkungan di mana jamur dapat berkembang biak.