Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bolehkah Menggunakan Humidifier di Kamar Tidur Bayi? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 06/01/2022, 19:30 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Humidifier atau pelembap udara kini banyak digunakan di sebagian rumah. Biasanya, humidifier diletakkan di area rumah yang memiliki masalah udara lebih kering.

Namun, bisakah menggunakan humidifier di kamar tidur bayi

Baca juga: Ingin Membeli Humidifier? Jangan Lupa Mengukur Ruangan Terlebih Dulu

Melansir dari Consumer Report, Kamis (6/1/2022), membeli humidifer untuk kamar tidur bayi dapat membantu bayi sedikit lebih nyaman. 

Akan tetapi, dapatkah humidifier menjaga atau meningkatkan kesehatan bayi? 

Pelembap udara membantu menjaga nares (lubang hidung), sinus, dan saluran napas bagian atas lembap yang dapat membantu mengurangi kemungkinan infeksi saluran pernapasan atas,” kata Joyce Yu, ahli alergi anak dan profesor pediatri di Universitas Columbia, Amerika Serikat (AS)

Meski demikian, kata Yu, manfaat tersebut belum terbukti secara medis.  

Baca juga: Jangan Asal, Ini Aturan Meletakkan Humidifier di Dalam Ruangan 

Bagaimana humidifier dapat memberi kenyamanan pada bayi? 

llustrasi dehumidifier.SHUTTERSTOCK/MARIIA BOIKO llustrasi dehumidifier.
Humidifier dapat memenuhi beberapa kebutuhan bayi dan membantu orang dewasa seperti membuka saluran hidung.

David Hill, asisten profesor pediatri di University of North Carolina School of Medicine, AS, mengatakan pelembap udara paling berguna saat bayi pilek dan lendir mengering pada saluran hidungnya. 

"Secara teori, pelembap udara bisa membantu membukanya, tetapi memasukkan obat tetes hidung saline yang dijual bebas ke dalam lubang hidung anak dan menggunakan bola pengisap untuk menghilangkan kotoran, mungkin lebih langsung dan efektif," ucapnya. 

Baca juga: 5 Langkah Mudah Membersihkan Humidifier 

Apa kamar bayi membutuhkan humidifier?

Lantas, apakah humidifier dibutuhkan di kamar tidur bayi?

Crane, seseorang yang memproduksi humidifier, melaporkan dalam website-nya bahwa peningkatan kelembapan membantu mengurangi pendarahan hidung. 

Crane menyebutkan humidifier membantu menjaga kulit bayi tetap lembut. Kulit bayi kehilangan kelembapan lebih cepat daripada kulit anak-anak dan orang dewasa serta humidifier dapat mencegah kehilangan itu. 

Baca juga: Hal yang Perlu Kamu Pertimbangkan Sebelum Membeli Humidifier

Sementara itu, Nanette Silverberg, Kepala Dermatologi Pediatrik di Sistem Kesehatan Mount Sinai New York, menyatakan bahwa kulit bayi lebih rentan kehilangan kelembapan dan humidifier dapat membantu anak-anak mengembangkan dermatitis atopik atau eksim.

Namun, ia tidak merekomendasikan menggunakan humidifier untuk perawatan kulit bayi secara teratur serta mencegah ruam tersebut.

Bahkan bayi yang baru lahir tidak memerlukan humidifier sebagai bagian dari perawatan mereka. 

Baca juga: Apakah Perlu Menggunakan Humidifier di Ruangan Ber-AC?

“Saya tidak pernah merekomendasikan humidifier untuk bayi baru lahir dan belum pernah melihat penyedia layanan kesehatan lain yang melakukannya,” tambah Mildred Kenney-Lau, instruktur klinis di Seton Hall University College of Nursing di Nutley, AS. 

Namun, jika ingin membeli pelembap udara untuk bayi, pastikan humidifier memiliki model kabut dingin, jenis yang direkomendasikan American Academy of Pediatrics (PDF). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com