Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menanam Bawang Putih Indoor

Kompas.com - 05/11/2021, 18:30 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Menanam tanaman dapur seperti bawang putih bisa jadi hal yang menguntungkan. Namun, menanam bawang putih bukanlah hal yang biasa dilakukan di dalam ruangan.

Umumnya, jika bawang putih ditanam di dalam ruangan maka daun bawang yang tumbuh akan dimanfaatkan sebagai pelengkap masakan.

Meski begitu, bukan tak mungkin menumbuhkan umbi bawang putih. Tapi, perlu diingat bahwa dibutuhkan waktu rata-rata 6 bulan untuk menumbuhkan umbi bawang putih.

Perlu diperhatikan bahwa bawang putih dan bawang lainnya beracun untuk kucing maupun anjing.

Melansir dari The Spurce pada Jumat (05/11/20210 berikut ini lima hal yang perlu diperhatikan saat menanam bawang putih di dalam ruangan.

 Baca juga: Gampang, Ini Cara Menghilangkan Bau Bawang pada Talenan Kayu

Pencahayaan

Bawang putih membutuhkan banyak sinar matahari langsung dan tidak cocok dengan cahaya buatan.

Jika Anda ingin menumbuhkan umbi bawang putih, tanam hanya satu siung di setiap wadah, lalu letakkan di lokasi tercerah yang dapat Anda temukan.

Misalnya, di jendela yang mendapat sinar matahari penuh sepanjang hari. Bawang putih membutuhkan setidaknya enam jam sinar matahari per hari untuk berkembang.

Baca juga: Cara Menyimpan Bawang Putih di Dapur agar Tak Busuk

Suhu dan kelembapan

Hindari suhu yang sangat panas atau suhu yang sangat dingin untuk bawang putih dalam ruangan Anda. Kisaran 60 hingga 80 derajat Fahrenheit sangat ideal.

Bawang putih berasal dari daerah yang relatif kering di Asia Tengah dan Iran, sehingga tumbuh subur dalam kondisi kering. Tidak perlu meningkatkan kelembapan untuk menanam bawang putih dalam ruangan.

Baca juga: 6 Manfaat Bawang Merah untuk Berbagai Kebutuhan Rumah Tangga

Penyiraman

Siram bawang putih cukup sering agar tanah tetap lembab, tetapi tidak basah. Dalam waktu sekitar satu atau dua minggu Anda akan melihat tunas bawang putih hijau keluar dari tanah. Sirami pot setiap kali pot terasa kering saat disentuh.

Pupuk

Beri makan tanaman dua kali sebulan dengan campuran pupuk cair. Tapi, jika Anda hanya membutuhkan daun bawangnya saja, maka proses ini bisa diabaikan.

Baca juga: 5 Cara Alami Menghilangkan Bau Bawang di Dapur

Pemangkasan dan pemeliharaan

Tunggu sampai pucuknya setinggi beberapa inci sebelum Anda mulai memotongnya dengan gunting untuk dipanen sebagai campuran bumbu masakan.

Sisakan sekitar 1 inci pucuk daun sehingga tunasnya tumbuh dengan mudah. Jika tujuan Anda adalah mendapatkan umbinya, maka bersabarlah.

Siung bawang putih membutuhkan waktu yang cukup lama untuk berkembang menjadi umbi yang siap panen.

Baca juga: Perhatikan, Ini Bahayanya Jika Anjing Memakan Bawang

Saat pucuk daun mulai menguning, tahan semua penyiraman. Dalam beberapa minggu, pucuk akan benar-benar kering, dan umbinya akan siap diapnen.

Anda juga bisa menyimpan bawang putih di tempat yang gelap dan sejuk selama beberapa bulan untuk digunakan sesuai dengan kebutuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com