Thyme dapat mentolerir cuaca beku hingga minus 28 derajat celcius dibandingkan dengan rosemary, yang tidak dapat mentolerir suhu jauh di bawah minus 9 derajat celcius.
Anda dapat menambahkan mulsa di sekitar kedua jenis tanaman herbal ini untuk memberi mereka beberapa isolasi di cuaca dingin.
Dalam hal air, baik thyme dan rosemary lebih menyukai tanah kering daripada basah. Terlalu banyak air di tanah dapat menyebabkan busuk akar, yang sering menjadi penyebab tanaman mati.
Baca juga: 6 Kesalahan yang Dilakukan Saat Merawat Tanaman Herbal Dalam Ruangan
Tanah yang kering dengan baik membantu mencegah tanah tergenang air, seperti halnya menunggu tanah mengering sebelum disiram lagi. Kedua ramuan aromatik ini cocok ditanam di air.
Rosemary dan thyme tumbuh paling baik di bawah sinar matahari penuh hampir sepanjang hari.
Menanam thyme di kebun menambahkan penutup tanah yang dapat dimakan, harum, dan hijau. Untuk varietas yang tumbuh sangat rendah, cobalah thyme merambat (Thymus serpyllum).
Rosemary, dengan pertumbuhan tegak kayunya, paling cocok sebagai pagar tanaman. Saat orang melewatinya, mereka bisa mencium aroma daunnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.