Burung dengan gejala ini harus segera diperiksa oleh dokter hewan. Burung mungkin akan diberi resep obat dan dipasangi kalung khusus, sehingga tidak dapat mengakses tubuh mereka.
Agresi yang tiba-tiba pada burung peliharaan juga bisa menjadi indikator bahwa burung mengalami stres di lingkungannya. Perilaku agresif, seperti menggigit, mendesis, menerjang, dan berteriak berlebihan, dapat muncul hampir dalam semalam.
Baca juga: 6 Hal tentang Burung yang Hanya Diketahui Pemiliknya
Jika Anda melihat perubahan perilaku seperti ini pada burung, mungkin ada baiknya untuk menjadwalkan konsultasi dengan dokter hewan unggas untuk menyingkirkan kemungkinan masalah kesehatan.
Jika burung benar-benar sehat, Anda dapat mulai mencari tahu persis apa yang memicu perilaku tersebut, dan bagaimana Anda dapat menyesuaikan lingkungan atau rutinitas burung agar lebih nyaman.
Jika seekor burung yang biasanya memiliki nafsu makan yang sehat tiba-tiba mulai kurang tertarik untuk makan, itu bisa menjadi indikator stres dan/atau masalah kesehatan.
Aturan yang baik untuk diikuti dalam situasi seperti ini adalah menjadwalkan janji temu dengan dokter hewan unggas untuk memastikan bahwa burung tersebut tidak sakit atau terluka.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Burung Macaw, Berukuran Besar dan Eksotis
Jika kesehatan burung diperiksa, Anda kemudian dapat mulai mencoba dan menguraikan kemungkinan penyebab stres di rumah yang dapat memicu hilangnya nafsu makan pada burung.