Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Lantai Semen Ekspos pada Hunian

Kompas.com - Diperbarui 29/01/2023, 21:23 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Lantai semen udah banyak digunakan terutama pada rumah dengan gaya desain industrial.

Seiring berkembangnya zaman, lantai semen semakin diminati bahkan digunakan pula pada hunian modern. Lantai semen memiliki daya tahan yang baik sehingga cocok hampir disemua lingkungan.

Jika kamu ingin menekan budget dalam renovasi rumah, lantai semen bisa menjadi pilihan lantai karena harganya lebih murah dibandingkan lantai keramik atau kayu.

Ilustrasi lantai semen, penggunaan lantai semen di interior rumah. SHUTTERSTOCK/KRISTOF GREGOIRE Ilustrasi lantai semen, penggunaan lantai semen di interior rumah.

Namun meskipun begitu, lantai semen juga memiliki kekurangan, terutama jika ada kesalahan dalam pemasangannya.

Dikutip dari Homfy, pertimbangkan kelebihan dan kekurangan penggunaan lantai semen sebelum kamu aplikasikan pada hunian.

Baca juga: Cara Menghilangkan Noda Semen yang Menempel di Keramik

Kelebihan lantai semen ekspos

Jika kamu menyukai rumah dengan sentuhan alami, kamu bisa memilih menggunakan lantai semen untuk ruanganmu.

Lantai semen ini bisa diaplikasikan di seluruh ruangan di rumah seperti ruang tamu, ruang makan, dapur dan kamar.

Kamu juga bisa memadukan lantai semen dengan dekorasi logam, besi dan kayu. Berikut ini kelebihan menggunakan lantai semen ekspos di rumah:

Baca juga: Semen Indonesia Luncurkan Produk Mortar

1. Tahan lama

Ada alasan tersendiri mengapa lantai semen digunakan sebagai lantai pada pabrik ataupun kawasan industri.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Do it your self
5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

Decor
5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

Decor
5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

Housing
5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Home Appliances
5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

Home Appliances
Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Do it your self
6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

Pets & Garden
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Home Appliances
6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

Pets & Garden
Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Do it your self
Cara Membersihkan Dinding Dapur yang Dicat

Cara Membersihkan Dinding Dapur yang Dicat

Do it your self
5 Pengharum Ruangan Alami, Bikin Rumah Lebih Segar

5 Pengharum Ruangan Alami, Bikin Rumah Lebih Segar

Housing
7 Inspirasi Gorden Kamar Tidur yang Estetik dan Fungsional

7 Inspirasi Gorden Kamar Tidur yang Estetik dan Fungsional

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com