Penyakit ini menyebabkan gusi menjadi meradang, dan menyebabkan bau mulut, air liur berlebihan, dan nyeri.
Kucing yang terkena penyakit ini mungkin memiliki penyakit virus atau masalah dengan sistem kekebalannya juga. Terkadang, gigi mungkin perlu dicabut untuk mengatasi stomatitis oral kucing.
Baca juga: Apakah Kucing Mengenali Nama Mereka? Berikut Penjelasannya
Itu selalu penting untuk mengawasi gigi dan gusi kucing. Kucing perlu pergi ke dokter hewan untuk membersihkan giginya setidaknya setahun sekali.
Kamu dapat menyikat gigi kucing secara teratur, idealnya sekali sehari. Lakukanlah kegiatan ini dengan memperhatikan kenyamanan kucing.
Untuk sikat, kamu bisa membeli sikat gigi khusus untuk kucing dan pasta gigi khusus hewan peliharaan.
Sikat gigi kucing dengan lembut dan pastikan untuk menyikat gigi belakang sebagai dengan baik. Selain itu, berilah kucing makanan berkualitas tinggi akan menjaga kesehatan giginya.
Baca juga: 7 Ras Kucing Berbulu Lebat yang Menggemaskan
Segera bawa kucing ke dokter hewan jika terlihat adanya masalah pada gigi dan gusi.
Pasalnya, masalah seperti, penyakit gusi, radang gusi, dan penumpukan karang gigi tidak diobati, dapat menyebabkan kondisi fatal seperti penyakit jantung dan gagal organ.
Nantinya, dokter hewan akan menentukan obat atau tindakan apa yang akan dilakukan seputar gigi kucing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.