Untuk menghaluskan sabut kelapa, hal ini bisa dilakukan dengan dua cara, yakni ditumbuk atau menggunakan blender sampai halus.
Ayak atau saring sabut kelapa yang sudah dihaluskan agar lebih halus lagi. Setelah selesai, masukkan sabut kelapa yang telah disaring ke dalam wadah atau toples bekas.
Baca juga: 3 Pilihan Media Tanam yang Bagus untuk Lidah Mertua
Sisa ayakan atau sabut yang masih kasar bisa dihaluskan lagi dengan blender atau dibuat Mikroorganisme Lokal (MOL) sabut kelapa.
Sabut kelapa ini mengandung banyak unsur K, yakni kalium yang bisa membantu untuk proses pembuahan tanaman. Cocopeat bisa digunakan untuk penyemaian beberapa jenis tanaman sayuran dan buah-buahan.
Sabut kelapa atau cocopeat yang sudah halus perlu direndam dengan air campuran MOL selama 1 hari. MOL yang digunakan adalah campuran 1 liter air, 50 cc (50 ml) urine kelinci, dan 100 cc (100 ml) air cucian beras.
Aduk-aduk semua bahan agar bisa tercampur merata, kemudian tutup dan simpan di tempat teduh selama 1 hari.
Baca juga: Manfaat Abu Kayu Sebagai Media Tanam dan Cara Menggunakannya
Metode perendaman sabut kelapa atau cocopeat dengan MOL ini bertujuan agar nutrisi dalam media tanam bertambah lengkap, dan tentunya hasil dari penyemaian akan lebih bagus.
Setelah didiamkan selama 1 hari, saring sabut kelapa atau cocopeat menggunakan saringan untuk mengurangi air rendaman.
Sabut kelapa alias cocopeat yang sudah ditiriskan bisa kamu gunakan untuk media tanam maupun penyemaian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.