Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kesalahan Tata Letak Dapur yang Harus Dihindari

Kompas.com - 17/08/2021, 16:40 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dapur merupakan tempat dimulainya dan berakhirnya segala aktivitas di rumah. Kita memulai hari dengan sarapan di dapur dan mengakhirinya dengan makan malam bersama keluarga.

Tak heran, dapur merupakan jantung sebuah rumah. Karena itu, dapur harus fungsional dan nyaman. Sayangnya, hal itu tidak selalu sesuai dengan keinginan karena kesalahan tata letak atau layout

Baca juga: 4 Cara Membuat Dapur Sempit Tampak Luas dengan Cat

Kesalahan tata letak ini tidak hanya memperburuk tampilan dapur, tetapi juga membuatnya menjadi tidak fungsional serta nyaman. Akibatnya, kegiatan memasak di dapur terasa sulit dan tidak menyenangkan. 

Untuk itu, penting menata dapur sebaik mungkin. Nah, untuk menghindari tata letak yang salah, berikut ini dilansir dari laman Today's Homeowner, Selasa (17/8/2021).  

Baca juga: Catat, Ini 8 Benda Paling Kotor di Dapur 

Tidak ada segitiga pekerjaan dapur

Segitiga yang dimaksud adalah kulkas, kompor, dan wastafel. Di ruang di antara ketiganya, semua pekerjaan utama terjadi. Itulah mengapa perlu memastikan akses ke arah ini menjadi lebih mudah. 

Setiap sisi segitiga setidaknya harus memiliki jarak tiga meter pada dapur kecil. Namun, tidak lebih dari 7,5 sampai delapan meter pada dapur yang lebih besar.

Jika tidak, ruang dapur akan terlalu sempit untuk bekerja atau menghabiskan banyak waktu berlarian di dapur. 

Baca juga: 10 Trik Membersihkan Rumah dengan Bahan-bahan di Dapur, Patut Ditiru 

Tidak cukup ruang untuk memasak

Ketika hendak memasak, Anda tentu melakukkannya di beberapa area. Hal itu membutuhkan lebih banyak energi untuk bolak-balik dari satu area ke area berikutnya sehingga memasak menjadi tidak nyaman.

Pertimbangkan dengan cermat ruang yang tersedia untuk area menyiapkan makanan. Jika Anda tidak dapat mendesain ulang dapur, tambahkan meja island atau meja bar untuk menyediakan ruang yang dibutuhkan untuk mengupas, memotong, mengiris, dan membumbui makanan lezat. 

Baca juga: 5 Tips Membuat Dapur Kecil Tampak Minimalis dan Menarik  

Tidak cukup pencahayaan atau outlet

Memasak dan menyiapan makanan memerlukan pencahayaan yang memadai sehingga area dapur harus cukup terang. 

Untuk semakin terang, Anda dapat menambahkan pencahayaan pada kabinet untuk kejernihan dan suasana ekstra. 

Baca juga: 6 Ide Desain Dapur yang Membuat Memasak Lebih Mudah

Tidak ada ruangan di rumah yang membutuhkan pencahayaan sebanyak dapur. Hal ini lantaran dapur memiliki banyak peralatan, di antaranya kulkas, kompor, microwave, pemanggang roti, oven, slow cooker, blender.  

Jadi, jika menata dapur atau membeli rumah, pertimbangkan lebih dari sekadar daya tarik visual dapur. Lihatlah tata letak, pencahayaan, outlet, dan ruang secara keseluruhan. Pastikan semua itu fungsional. 

Baca juga: 3 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Merencanakan Dapur Impian 

Tidak cukup penyimpanan

Selajutnya, kesalahan tata letak dapur yang harus dihindari adalah tidak cukupnya ruang penyimpanan. Dapur berisi berbagai barang, termasuk furnitur, peralatan elektonik, dan peralatan masak dan makan. 

Tanpa memiliki tempat penyimpanan yang cukup, Anda tidak hanya kesulitan menata dan menyimpan barang-barang, tetapi juga membuat dapur tampak berantakan. 

Baca juga: Antilicin, Ini 8 Pilihan Keramik Lantai Dapur Terbaik

Untuk menghindarinya, maksimalkan ruang vertikal. Pasang lemari di ruang kosong di atas kulkas, di atas kompor, atau rak tepat di bawah langit-langit.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com