Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Masalah Umum yang Dialami Kulkas akibat Tidak Dirawat

Kompas.com - 06/08/2021, 14:53 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam mengawetkan dan menyimpan makanan, kulkas menjadi peralatan elektronik yang paling diandalkan di rumah

Meski bisa bertahan 10-15 tahun, kulkas tetap membutuhkan perawatan agar bisa bekerja maksimal dan tahan lama. 

Melansir dari Home Guides Sfgate, Jumat (6/8/2021), kulkas yang tidak dirawat dengan baik dapat mengalami berbagai masalah. Berikut ini lima masalah umum yang dialami kulkas akibat tidak dirawat. 

Baca juga: Penyebab Kulkas Terasa Nyetrum saat Disentuh

Kulkas tidak berfungsi sama sekali 

Jika kulkas tidak berfungsi sama sekali, sistem kelistrikan di rumah mungkin mengalami masalah. Di banyak dapur, kulkas berbagi sirkuit yang sama dengan peralatan listrik bertegangan tinggi lainnya seperti pemanggang roti, mesin pencuci piring, dan microwave.

Apabila dua atau lebih perangkat ini beroperasi sekaligus, dapat membebani sirkuit dan meledakkan sekering atau membuat sakelar terputus.

Namun, tak perlu khawatir. Permasalahan ini dapat diperbaiki secara permanen dengan meminta teknisi listrik memasang sirkuit independen terpisah untuk kulkas. 

Baca juga: Jangan Panik, Ini Alasan Bodi Kulkas Terasa Panas 

Tagihan listrik naik 

Ketika mendengar mekanisme kondensor kulkas berputar dan tetap menyala, tagihan listrik Anda akan naik. Sumber paling umum dari masalah ini adalah kumparan kulkas dipenuhi  debu atau bulu hewan peliharaan.

Hal ini menyebabkan mencegah kumparan mengeluarkan panas kulkas dengan benar. Untuk membersihkannya, gunakan selang penyedot debu atau sikat khusus untuk pekerjaan ini yang tersedia dari dealer alat.

Unit yang terus berjalan juga dapat menandakan masalah lebih serius dengan sirkuit kondensor, yang mungkin memerlukan perbaikan dari ahlinya. 

Baca juga: Mengapa Freezer Kulkas Berisik? Ini Penyebabnya 

Embun beku tidak cair 

Embun beku dan es akan menumpuk di freezer jika pintu kulkas tidak ditutup dengan benar. Namun, ada juga beberapa hal yang menyebabkan masalah ini.

Gasket pintu mungkin tidak tertutup rapat sehingga memungkinkan kebocoran udara yang stabil. Jika demikian, Anda harus melepas paking lama dan menggantinya dengan suku cadang pengganti yang sesuai dengan model kulkas.

Jika perbaikan sederhana tidak menyelesaikannya, masalahnya mungkin berakar pada mekanisme pencairan freezer dan itu mungkin memerlukan perbaikan dari profesional. 

Baca juga: Awas, 3 Hal ini Sebabkan Kulkas Baru Langsung Rusak dan Tidak Dingin 

Freezer tidak cukup dingin 

Freezer dan kulkas yang tidak cukup dingin dapat diketahui saat makanan beku tidak membeku dengan sempurna.

Namun, jika pintu tetap tertutup rapat, masalahnya mungkin merupakan gejala ventilasi interior yang tidak tepat. Pastikan tidak ada kompartemen yang terisi penuh dan makanan tidak menghalangi aliran udara ke ventilasi.

Penyumbatan juga dapat mengakibatkan penumpukan es dalam freezer yang sebagian menghalangi saluran ventilasi. Untuk mengatasinya, cabut steker kulkas, kosongkan freezer, serta cairkan es dengan pengering rambut. 

Baca juga: Sederet Penyebab Kulkas Berbau dan Cara Mengatasinya

Air tergenang di bawah kulkas 

Saat melihat genangan air mengalir dari bawah kulkas, ada dua hal yang perlu dilakukan, yakni mencabut steker kulkas dan periksa panci pembuangan yang terletak di belakang panggangan depan di dasar kulkas.

Tarik keluar panci dengan hati-hati jika diisi dengan air dan bersihkan menggunakan sabun pencuci piring dan sedikit cuka untuk menghilangkan akumulasi kerak kapur sebelum memasukkannya kembali ke tempatnya. 

Baca juga: 6 Penyebab Kulkas Berbunyi dan Cara Mengatasinya

Air di lantai juga dapat menunjukkan sambungan selang pembuat es yang bocor. Jika kebocoran terlihat, matikan air dari katup penutup saluran pipa yang terletak pada ruang bawah kulkas. Ganti sambungan yang rusak dengan suku cadang yang direkomendasikan pabrikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com