Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/08/2021, 14:20 WIB
Abdul Haris Maulana,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain menjadi bumbu penting pada hampir semua masakan, garam dapur juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk untuk tanaman, termasuk bibit cabai.

Jika menanam bibit cabai dalam polybag, kamu bisa memanfaatkan garam dapur untuk pemupukan bibit cabai agar cepat subur. 

Baca juga: 6 Efek Samping Terlalu Banyak Memberi Garam Epsom ke Tanaman

Namun, pemupukan hanya bisa dilakukan pada bibit cabai yang sudah berusia di atas 30 hari setelah tanam, bukan untuk bibit baru. 

Dikutip dari kanal YouTube DAENG RIZKY Tv, Jumat (6/8/2021), berikut ini cara membuat pupuk bibit tanaman cabai dengan garam dapur. 

Baca juga: 5 Cara Membuat Pupuk Cair Menggunakan Bahan Alami

Alat dan bahan yang diperlukan

  • Satu tutup botol air minum kemasan
  • Satu gelas plastik berukuran 200 mililiter
  • Garam dapur kasar (lebih bagus menggunakan garam Inggris)
  • Air 

Baca juga: Tak Hanya untuk Berendam, Garam Epsom Juga Bagus untuk Tanaman

Cara pembuatan pupuk garam

  • Sesuaikan jumlah garam

Masukkan garam ke satu tutup botol air minum kemasan kurang lebih seperempat sendok makan. Kemudian, masukkan kembali garam ke dalam wadah gelas plastik.

Lnatara masih bibit, takaran garam untuk pemupukan bibit cabai tidak perlu banyak.

Masukkan air

Masukkan 100-150 militer air ke dalam gelas plastik berisi garam dan aduk sampai garam larut merata. 

Baca juga: Betulkah Garam Epsom Berkhasiat bagi Tanaman? Ini Penjelasannya

Cara mengaplikasikan 

  • Siramkan air garam ke media tanam

Siramkan air larutan garam yang ada dalam gelas ke sekeliling media tanam bibit cabai. Cukup siramkan setengah gelas air larutan garam atau sekitar 100-150 mililiter untuk satu media tanam bibit cabai.

Namun, apabila memiliki banyak bibit cabai, sesuaikan air larutan garam dengan jumlah tanaman. 

Baca juga: Pilihan Pupuk untuk Jagung agar Buahnya Besar

  • Pastikan air larutan garam tidak terkena batang

Saat melakukan penyiraman, jangan sampai air larutan garam mengenai batang tanaman bibit cabai.

  • Lakukan secara teratur

Pemupukan bibit cabai menggunakan air larutan garam perlu dilakukan setiap dua minggu sekali.

Untuk waktu pemupukan atau penyiram air larutan garam, sebaiknya dilakukan pada pagi hari sekitar pukul 07.00. Setelah penyiraman, lihat perkembangan bibit tanaman cabai selama enam hari, 14 hari, hingga 23 hari ke depan. 

Baca juga: Simak, 7 Cara Menangani Tanaman Cabai yang Kerdil

Setelah 23 hari atau dua minggu, bibit tanaman cabai dalam polybag seharusnya sudah mulai tumbuh besar dan menghasilkan buah.

Pemupukan menggunakan air larutan garam untuk bibit cabai bisa berdampak positif bagi pertumbuhannya, asalkan takarannya tidak terlalu banyak.

Selain air larutan garam, kamu juga bisa menambahkan pupuk kandang untuk proses pemupukan lainnya pada bibit tanaman cabai milikmu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com