Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2021, 08:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

 

Tergantung pada tahap pertumbuhan, jenis dan jumlah pupuk yang Anda gunakan akan bervariasi. Untuk tanaman cabai berusia 4 minggu atau lebih muda, direkomendasikan untuk menggunakan pupuk kaya nitrogen.

Untuk tanaman yang mulai menghasilkan bunga dan buah, disarankan untuk beralih ke pupuk yang kaya fosfor dan mengurangi nitrogen. Ini akan mendorong tanaman untuk berhenti menumbuhkan daun baru dan fokus memproduksi buah.

Adapun beberapa tanda tanaman cabai kekurangan nutrisi antara lain daun menguning, daun layu atau rontok, hingga bunga cabai rontok.

Baca juga: Cara Mudah Menangani Daun Keriting pada Tanaman Cabai Rawit

Ilustrasi tanaman cabai di dalam pot. PIXABAY/LEELUU Ilustrasi tanaman cabai di dalam pot.

3. Jangan menyiram secara berlebihan

Tanaman cabai harus disiram secara seimbang dan jangan pernah menyiram secara berlebihan. Terlalu banyak air akan memicu banyak masalah, salah satunya adalah pertumbuhan yang terhambat.

Meskipun penyiraman yang kurang juga tidak bagus, penyiraman yang berlebihan mungkin akan menyebabkan kematian tanaman cabai.

Beberapa tanda tanaman cabai disiram terlalu banyak antara lain daun keriting dan rontok, bunga rontok, busuk akar, dan perkembangan buah yang buruk.

4. Jangan memadatkan tanah

Akar tanaman cabai seperti berpori yang perlu udara yang baik untuk tumbuh. Jika Anda memadatkan tanah atau media tanam, akar tanaman cabai mungkin kesulitan untuk mengembang dan menyerap air secara efisien.

Baca juga: Mudah, Cara Menanam Cabai dengan Stek

Air juga akan mengalami kesulitan mengalir dengan baik dari tanah. Untuk tanaman cabai di pot, disarankan untuk memadatkan tanah, tetapi jangan terlalu padat.

Beberapa tanda tanaman cabai terlalu padat tanahnya antara lain busuk akar, daun layu, tanah jenuh, dan drainase yang buruk. Gunakan garpu taman untuk mengendurkan tanah dengan lembut.

Juga, tambahkan kompos dan bahan organik lainnya ke tanah untuk mendorong bakteri baik.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

Pets & Garden
Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Housing
Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Do it your self
Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com