5 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Membeli Lantai Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Memilih lantai rumah adalah usaha yang mengasyikkan, tetapi juga tugas yang membutuhkan perencanaan cermat untuk memastikan melakukannya dengan tepat.

Sebab, salah memilih lantai rumah bisa membuat ruangan terlihat buruk sehingga Anda harus memperbaiki atau menatanya ulang.

Untuk membantu memilih lantai rumah yang tepat, berikut ini ada enam kesalahan yang harus dihindari saat membeli lantai rumah dilansir dari laman Homes and Gardens, Selasa (3/8/2021). 

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Granit vs Keramik untuk Lantai Rumah 

Tidak memesan cukup lantai 

Kebanyakan orang menghabiskan waktu untuk memilih desain dan motif lantai tanpa menghitung jumlah lantai atau ubin yang diperlukan. Akibatnya, sering kali kekurangan lantai saat di akhir pemasangan. 

Hamish Smith, Direktur Kreatif di Ca' Pietra, mengatakan kesalahan umum dan terkadang mahal saat memesan ubin secara online tidak mempertimbangkan pemborosan dan kerusakan.

"Itulah sebabnya kami merekomendasikan memesan tambahan ubin atau lantai 10 persen untuk mencegah kekurangan." 

Baca juga: 3 Pilihan Ubin Lantai Kamar Mandi Antilicin 

Membuang sisa lantai atau keramik 

Sama pentingnya dengan menambahkan 10 persen keramik dari kebutuhan, menyimpan keramik yang tersisa juga perlu dilakukan. Simpan sisa keramik karena Anda akan membutuhkannya pada masa mendatang.

Kamila Chalfin di Tile Giant mengatakan simpan keramik yang tersisi di tempat yang aman daripada mengembalikannya ke toko.

Perlu diketahui, keramik dibuat dalam batch dan gaya baru yang dikeluarkan setiap tahun. Jadi, jika Anda membutuhkan keramik yang sama pada masa mendatang, kemungkinan akan kesulitan menemukannya. 

Baca juga: Cara Menghilangkan Kerak pada Lantai dan Nat Kamar Mandi 

Memilih ukuran yang salah 

Lantai atau ubin tersedia dalam berbagai ukuran, dari batu bata metro 7,5 x 15 sentimeter hingga ubin format besar 60 x 120 sentimeter.

Memilih ukuran yang salah dapat membuat proyek pemasangan menjadi gagal dan memperburuk ruangan.

Karena itu, penting memastikan ukuran yang tepat. Sesuaikan ukuran lantai dengan ruangan yang hendak dipasangi keramik. 

Baca juga: 8 Penyebab Lantai Keramik Terangkat dan Pecah

Hamish menambahkan, hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah garis nat karena ini akan berdampak pada hasil akhir. Semakin kecil ubin, semakin banyak garis nat. Ini dapat membuat ruang terlihat sibuk.

Jika garis nat tidak dapat dihindari, pertimbangkan menggunakan nat berwarna yang mirip dengan ubin untuk membantu mengalir lebih simetri. 

Baca juga: 4 Trik Mudah Menghilangkan Noda Cat yang Menempel di Lantai Keramik

Tidak memesan sample terlebih dulu 

Selanjutnya, kesalahan yang harus dihindari saat membeli lantai rumah adalah tidak memesan sampel terlebih dahulu.

Hamish menjelaskan, memesan sampel swatch (potongan kecil dari ubin penuh) atau sampel ubin penuh dapat membantu Anda melihat warna, tekstur, dan motif dari lantai. 

Sering kali ubin terlihat sangat berbeda saat ruang pamer dengan di rumah karena pencahayaan. Karena itu, penting merencanakan terlebih dahulu dan melihat lantai di ruangan dan membayangkan bagaimana tampilannya ketika dipasang di rumah Anda. 

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Lantai Vinil 

Memilih kualitas dari harga

Membeli lantai rumah dengan kualitas dan biaya yang lebih murah dapat menghemat pengeluaran di awal.

Namun, hal itu membutuhkan penggantian lebih cepat daripada kualitas yang lebih baik dengan harga yang lebih mahal tentunya. 

Untuk itu, sebaiknya memilih lantai dengan kualitas yang tinggi meski harganya mahal. Selain menghemat uang ke depannya, juga memperpanjang usia lantai atau lebih tahan lama.