Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ragam Hal yang Membuat Anda Sering Digigit Nyamuk di Rumah

Kompas.com - 15/06/2021, 16:02 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nyamuk yang masuk ke dalam rumah, apalagi sampai ke kamar tidur tentu tidak pernah diharapkan penghuni rumah manapun, karena sangat mengganggu dan membahayakan diri seseorang.

Meski berukuran sangat kecil, beberapa jenis nyamuk bisa menjadi penyebab penyakit tertentu, seperti malaria, demam berdarah, chikungunya, kaki gajah dan sebagainya.

Sayangnya, nyamuk yang masuk ke dalam rumah dan sering menganggu sekaligus menggigit darah di tubuhmu bisa dipengaruhi oleh beberapa hal yang tidak kamu duga.

Baca juga: Cara Membasmi Kutu Kasur dengan Lotion Anti Nyamuk

Dilansir dari beberapa sumber, Selasa (15/6/2021) berikut ini adalah ragam hal yang membuat dirimu sering digigit nyamuk yang masuk ke dalam rumah.

1. Genetika

Jika kamu sering terlihat digigit nyamuk yang biasanya tidak terlihat oleh mata orang lain, mungkin kamu adalah orang yang paling disukai nyamuk.

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa genetika seseorang yang berbeda-beda mungkin bertanggung jawab atas 85 persen kerentanan terhadap gigitan serangga, termasuk nyamuk.

2. Mengeluarkan karbon dioksida lebih banyak

Jika kamu memiliki tingkat metabolisme lebih tinggi dan mengeluarkan lebih banyak karbon dioksida dibandingkan dengan orang-orang di sekitarmu, kamu mungkin menjadi magnet bagi nyamuk yang kerap datang mengganggu. 

Baca juga: Cara Membasmi Nyamuk Menggunakan Jeruk Nipis dan Cengkih

3. Kamu memiliki golongan darah O

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Institute of Pest Control Technology of Chiba, serangga penghisap darah seperti nyamuk lebih rentan menggigit orang yang bergolongan darah O.

Penyebabnya, golongan darah O lebih sering mengeluarkan sinyal kimia tertentu bagi nyamuk untuk menggigit.

4. Keringat

Asam laktat dan amonia yang hadir dalam tubuhmu saat berkeringat menarik nyamuk untuk mendekat dan menggigitmu.

Selain itu, mengeluarkan lebih banyak panas tubuh saat berkeringat ternyata merupakan magnet lain bagi nyamuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com