JAKARTA, KOMPAS.com - Bantal merupakan hal terpenting yang menjadi indikator kenyamanan saat tidur.
Jika Anda pernah bangun tidur dengan leher kaku atau merasa tidak bisa tidur nyenyak, dalam beberapa kasus, bantal dapat menjadi salah satu penyebabnya.
Dilansir dari Better Homes & Gardens Australia, Senin (10/5/2021) menurut Presiden Nasional Asosiasi Fisioterapi Australia (APA) Marcus Dripps, memilih bantal yang tepat akan membantu memastikan Anda tidur nyenyak dan nyaman.
Baca juga: Dari Jerawat sampai Asma, Ini Bahaya Malas Mencuci Sarung Bantal
Bantal Anda harus memberikan dukungan yang cukup untuk menjaga leher dan punggung Anda tetap sejajar. Sebuah studi tahun 2010 tentang berbagai jenis bantal menemukan bahwa lateks, atau 'bantal memori', bekerja secara konsisten lebih baik daripada bantal busa dalam mengurangi sakit kepala dan nyeri saat bangun.
Bantal ini dianggap bekerja lebih baik karena dirancang dengan kontur agar sesuai dengan lekukan alami leher dan bahu Anda.
Ketika ingin memilih bantal yang tepat, yang harus diperhatikan adalah bantal tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran.
Bantal yang terlalu tinggi atau kaku dapat menyebabkan leher Anda 'melentur', dan menyebabkan nyeri dan kaku di pagi hari.
Baca juga: Kapan Harus Mengganti Bantal? Ini Tanda-tandanya
Selain itu, posisi tidur Anda juga dapat memengaruhi pilihan bantal, misalnya jika Anda tidur telentang, bantal yang lebih datar dengan kontur lebih rendah mungkin akan lebih nyaman.
Sementara itu, untuk seseorang yang biasa tidur menghadap ke samping, bantal dengan kontur lebih tinggi biasanya direkomendasikan.
Ini adalah gaya bantal yang lebih nyaman untuk leher dan bahu Anda. Yang harus diketahui adalah para ahli menyarankan agar Anda tidak tidur tengkurap.
Posisi ini menyebabkan punggung Anda melengkung dan menyebabkan ketegangan pada tulang belakang dan leher Anda.
Seberapa Sering Harus Mengganti Bantal?
Sama halnya dengan benda lainnya di dalam rumah, bantal juga harus diganti jika kondisinya sudah lama.
Sebab, bantal yang sudah usang tidak akan bisa memberi topangan yang dibutuhkan saat tidur. Pergantian bantal ini tergantung dari kualitas bantal itu sendiri, biasanya bantal akan bertahan selama dua hingga lima tahun.
Akan tetapi, ada beberapa indikator yang menandakan jika bantal tersebut harus diganti, yakni jika warna bantal tersebut sudah memudar tidak seperti pertama kali dibeli, dan jika bantal tidak memberikan rasa nyaman lagi (busanya kempes atau ada bau tak sedap).
Biasanya, bantal poliester yang biasa dan memiliki harga terjangkau harus diganti setiap enam bulan sekali. Tetapi untuk bantal memory foam atau bantal dengan integritas struktual akan bertahan selama 18 hingga 36 bulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.