Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/03/2021, 13:01 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika kucing peliharaan yang sudah cukup lama kamu rawat mengalami perubahan warna pada bulunya, hal ini pasti menarik perhatianmu.

Jadi, jika kucingmu mulai mengalami variasi warna, kamu mungkin khawatir ada sesuatu yang salah, atau kamu menganggap kalau kucingmu mengalami penyakit.

Akan tetapi, jangan langsung berasumsi bahwa penyakit adalah penyebab bulu kucingmu berubah warna. Biasakan dirimu dengan berbagai penjelasan agar tidak gegabah.

Baca juga: Mengapa Kucing Sering Terlihat Memijat Manusia? Ini Alasannya

Dilansir dari beberapa sumber, Sabtu (20/3/2021), berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat memengaruhi warna kucing dan mengapa bulu kucing dapat berubah warna seiring waktu.

1. Suhu dapat memengaruhi warna bulu kucing

Pada kucing Siam, Himalaya, dan kucing oriental lainnya, warna bulu kucing ditentukan oleh suhu kulitnya.

Kulit lebih dingin di ekstremitas tubuh, kaki, ekor, dan telinga atau wajah adalah penyebab mereka memiliki tubuh berwarna putih atau krem dan 'bintik' yang lebih gelap.

Tetapi suhu kulit bukanlah satu-satunya faktor penentu. Suhu lingkungan kucing dapat memiliki efek yang serupa. Kucing Siam bisa menjadi lebih gelap di bulan-bulan musim dingin.

Baca juga: Mengapa Kucing Menggosokkan Kepala ke Kita? Ini Penjelasannya

2. Matahari bisa mengubah warna bulu kucing

Percaya atau tidak, kucing berwarna gelap bisa terkena pemutih di bawah sinar matahari.

Jika kucingmu sering berada di luar ruangan, atau jika dia menghabiskan waktunya untuk berbaring di area yang cerah di dalam ruangan, bulunya bisa menjadi cerah.

3. Kekurangan nutrisi berperan dalam perubahan warna bulu kucing

Kucing yang kekurangan asam amino tirosin dapat menyebabkan warna bulu kucing hitam berubah dari hitam menjadi kemerahan.

Tirosin diperlukan untuk membuat melanin, pigmen gelap pada bulu kucing, dan jika kucing tidak mendapatkan cukup tirosin dalam makanannya, bulu eboni-nya dapat memudar.

Perlu kamu ketahui bahwa kucing membutuhkan tirosin 2 kali lebih banyak daripada yang bisa diproduksi tubuh mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com