Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/02/2021, 18:40 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seiring berjalannya waktu, teknologi menjadi lebih maju, dan dengan itu muncul pula produk-produk elektronik rumah tangga baru dengan desain baru.

Dan, salah satu barang elektronik rumah tangga terbaru untuk kegiatan dapur adalah blender imersi (immersion blender) atau blender tangan (hand blender).

Blender imersi termasuk dalam desain berteknologi tinggi baru yang bertujuan untuk membantu pekerjaan seseorang jadi lebih baik dan mudah.

 Baca juga: Cara Cepat Membersihkan Blender dengan 5 Langkah Sederhana Ini

Mungkin kamu pernah melihat benda yang berfungsi untuk menghaluskan bahan makanan dan sebagainya ini, tapi tahukah kamu tentang blender imersi secara keseluruhan?

Mengenai blender imersi, tidak sedikit orang masih belum mengerti mengenai apa fungsi dari barang elektronik tersebut, terlebih jika dibandingkan dengan blender biasa.

Oleh karena itu, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai blender imersi yang dilansir dari beberapa sumber, Kamis (18/2/2021).

Apa itu blender imersi atau blender tangan?

Blender tangan atau yang kerap disebut dengan berbagai nama seperti blender imersi, blender tongkat (stick blender) atau blender mini adalah alat dapur yang digunakan untuk mencampur makanan dan cairan termasuk sup, smoothie, dan jus lainnya.

Baca juga: Perhatikan, Ini 5 Tanda Harus Mengganti Blender

Terdiri dari tombol yang dapat dikontrol, blender imersi pada dasarnya adalah tongkat dengan bilah blender di ujungnya yang digunakan untuk memblender.

Alat ini sebenarnya telah lama ditemukan, yakni di Swiss pada tahun 1950 oleh seorang pria bernama Roger Perrinjaquiet yang mematenkan idenya pada 6 Maret 1950.

Untuk apa blender imersi digunakan?

Ada banyak kegunaan berbeda dari blender imersi termasuk:

  • Smoothie
  • Sup dan kari
  • Es krim
  • Makanan bayi yang lebih halus
  • Saus

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com