Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kipas Angin Berdiri Vs Kipas Angin Gantung, Mana yang Lebih Baik?

Kompas.com - 17/02/2021, 13:44 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk bisa mendapatkan kesejukan atau menghindari gerah dan panas pada sebuah ruangan, kipas angin merupakan salah satu solusi akan hal tersebut.

Bagi sebagian orang, kipas angin dianggap menjadi pilihan terbaik untuk memberikan efek sejuk yang lebih murah dan hemat energi jika dibandingkan pendingin udara atau AC.

Saat ini, terdapat beberapa pilihan kipas angin yang dijual di pasaran, umumnya yaitu kipas angin berdiri (standing fan) dan kipas angin gantung (ceiling fan).

Baca juga: Kipas Angin Gantung Bergetar? Periksa Hal Ini

Dari dua jenis kipas angin tersebut, mungkin tidak sedikit dari kamu menanyakan apa keunggulan dan kekurangan masing-masing kipas tersebut, sehingga kamu nanti bisa memilih kipas angin yang menurutmu paling baik untuk dibeli.

Dilansir beberapa sumber, Rabu (17/2/2021), pada artikel ini akan dibahas mengenai kekurangan dan kelebihan kipas angin berdiri dengan kipas angin gantung yang perlu kamu ketahui.

1. Konsumsi energi

Menjadi lebih hijau dan ramah lingkungan adalah konsep besar akhir-akhir ini, tetapi menghemat energi juga merupakan tindakan kebaikan yang sangat besar untuk dompetmu.

Kipas angin berdiri umumnya mengonsumsi listrik lebih sedikit daripada kipas angin gantung. Namun, berkat kemajuan teknologi, sekarang ada kipas angin gantung di pasaran dengan fitur hemat energi juga.

Baca juga: Cara Memperbaiki Kipas Angin Gantung yang Goyang dan Berisik

Jika aspek perbedaan konsumsi energi antara kedua kipas angin ini agak kamu abaikan , ada fitur lain yang perlu diperhatikan untuk membantumu untuk memutuskan kipas angin mana yang akan perlu kamu dapatkan.

2. Pemeliharaan

Membersihkan kipas angin berdiri tidak membutuhkan pekerjaan yang intens untuk mengangkat leher ke atas seperti membersihkan kipas angin gantung.

Tapi, saat membersihkan kipas angin berdiri, kamu harus membuka penutup jaring-jaring besinya untuk menyeka bilahnya, yang mana ini bisa menjadi pekerjaan rumah.

Secara keseluruhan, ini bergantung kepada seberapa rumit menurut dirimu dalam membersihkan kipas angin berdiri dan kipas angin gantung.

Ilustrasi kipas angin gantung. SHUTTERSTOCK/BYJENG Ilustrasi kipas angin gantung.

3. Tampilan gaya

Kipas angin berdiri saat ini hadir dalam berbagai macam desain, bukan variasi abu-abu, putih, hitam mencolok yang biasa ditemukan di toko elektronik.

Jika kamu mencari kipas angin yang akan menambah suasana rumahmu, seperti kipas angin antik untuk rumahmu yang dihiasi segala hal retro, mungkin lebih mudah menemukan kipas angin berdiri yang dapat melakukannya.

Kipas angin gantung mungkin memiliki desain yang lebih terbatas, tetapi ada juga kipas angin mewah yang dilengkapi dengan perlengkapan lampu yang cantik yang menambah estetika.

Kipas angin gantung juga memiliki sedikit keunggulan dibandingkan kipas yang berdiri, yakni tidak ada kabel yang mengganggu dan mengancam.

Baca juga: Cara Aman dan Efektif Membersihkan Kipas Angin Gantung

Selain itu, ada juga jenis kipas angin gantung yang memiliki bilah motif kayu. Sehingga, kamu bisa menyesuaikan model kipas angin gantung dengan interior ruangan.

Oleh karena itu, kipas angin gantung juga bisa menjadi sebuah pajangan tambahan yang lebih cantik untuk ruangan daripada kipas angin berdiri.

 

4. Sirkulasi angin

Kipas angin gantung mengedarkan udara dalam penyebaran yang lebih luas, dan jauh lebih efektif daripada kipas angin berdiri dalam mendinginkan rumah.

Kipas angin gantung juga lebih menguntungkan jika ditempatkan di ruangan yang besar. Umumnya kipas angin gantung ditempatkan di tengah ruangan.

Baca juga: Ingin Ruangan Dingin Tanpa AC? PIlih Jenis Kipas Angin Ini

Lokasi sentral di dalam ruangan ini memberikan kipas angin sudut pandang yang lebih baik untuk mengalirkan udara.

Namun, jika kamarmu kecil atau jika kamu ingin sedikit lebih banyak ventilasi di tempat yang sempit, seperti ruang ganti yang sempit, kipas berdiri akan membantu.

Selain itu, tidak seperti kipas angin gantung yang konsisten diletakkan di 1 tempat, kipas angin berdiri bersifat fleksibel, sehingga dapat kamu pindahkan ke tempat yang membutuhkan udara dari angin yang dihembuskan. Ini salah satu keunggulannya.

5. Penempatan dan ukuran

Kipas angin gantung dipasang di plafon, sehingga tidak menempati ruang lantai yang berharga, yang sangat bagus jika tempat tinggalmu tidak memiliki banyak ruang kosong.

Baca juga: 6 Merek Kipas Angin yang Bisa Jadi Pilihan

Dengan demikian, kipas angin gantung lebih aman jika ada anak-anak atau hewan peliharaan di rumah. Sebab, mereka tidak bisa menjangkau kipas angin maupun tersandung kabelnya.

Tapi, pertimbangkan ini juga, ada kipas angin berdiri (seperti kipas menara) dengan desain ramping juga, dan bagian terbaiknya adalah kipas dapat dipindahkan dari satu ruangan ke ruangan lain.

Pada akhirnya, itu bermuara pada apa yang kamu perkirakan akan kamu lakukan dengan ruang lantai. Jika kamu merasa tidak memiliki banyak ruang untuk meletakkan kipas angin berdiri, kipas angin gantung adalah pilihan terbaik.

6. Biaya

Kipas angin berdiri umumnya lebih terjangkau daripada kipas angin gantung, dan tersedia dalam kisaran harga yang membuat pembelian dengan anggaran terbatas menjadi jauh lebih mudah.

 

Mereka juga mudah dibeli karena biasanya dijual di toko elektronik dan furnitur, dan kamu bahkan dapat membelinya secara online.

Selain itu, tidak seperti kipas angin gantung, kipas angin berdiri hampir tidak ada pekerjaan instalasi yang diperlukan untuk membuatnya bergerak, cukup colokkan dan voila, angin berhembus seketika.

7. Tingkat kebisingan

Terkait tingkat kebisingan dari suara yang ditimbulkan masing-masing kipas angin, kipas angin berdiri cenderung mengeluarkan suara yang lebih, tidak seperti kipas angin gantung yang lebih tenang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com