Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mudah Mengisi dan Mengganti Air Akuarium Ikan Hias

Kompas.com - 31/01/2021, 18:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memelihara ikan hias menjadi salah satu hobi yang banyak dilakoni masyarakat di tengah pandemi virus corona. Tidak sedikit pula orang yang baru memulai memelihara ikan hias di masa pandemi ini.

Akuarium adalah salah satu elemen penting dalam perawatan ikan hias. Namun, bagi pemula, mengisi atau mengganti air akuarium seringkali terasa sulit, padahal prosesnya sederhana.

Dilansir dari The Spruce Pets, Minggu (31/1/2021), selama Anda memperhatikan dan menjalani semua instruksi dengan cermat, periksa kembali apakah Anda memiliki semua peralatan yang diperlukan, dan memastikan apa pun yang Anda tambahkan ke akuarium dibersihkan secara menyeluruh.

Baca juga: Mengganti Air Akuarium Bisa Bikin Ikan Mati?

Berikut ini cara mengisi air ke akuarium ikan hias.

Siapkan akuarium, filtrasi, pemanas, dan lampu sesuai dengan petunjuk yang diberikan bersama peralatan akuarium. Bilas kerikil akuarium dan semua benda dekorasi yang akan Anda tempatkan ke dalam akuarium.

Anda perlu menyisihkan waktu sekitar 45 menit atau lebih jika Anda mengisi akuarium dengan ukuran yang lebih besar.

Perlengkapan yang dibutuhkan

  • Akuarium dan peralatannya
  • Kondisioner air
  • Ember bersih
  • Piring bersih
  • Kerikil yang sudah dicuci

Baca juga: Lebih Baik Tanaman Asli atau Palsu untuk Akuarium Ikan Cupang?

Cara mengisi dan mengganti air akuarium

Pertama, siapkan sebotol pendingin air akuarium atau deklorinator. Sediakan ember dan beri label hanya untuk penggunaan akuarium.

Tidak boleh ada sabun di dalam ember akuarium. Isi bagian bawah akuarium dengan kerikil yang telah dicuci hingga kedalaman dua hingga tiga inci.

 

Letakkan piring bersih di atas kerikil. Pastikan tidak ada sisa sabun di piring. Jika tidak yakin, rendam selama lima menit dalam larutan pemutih 10 persen, bilas hingga bersih dengan air mengalir, kemudian biarkan mengering sebelum digunakan.

Biarkan air dingin mengalir dari keran selama beberapa menit untuk menghilangkan mineral atau residu dari garis.

Isi ember bersih kira-kira dua pertiga hingga tiga perempat penuh dengan air. Tuangkan air dari ember ke piring di akuarium secara perlahan.

Ulangi langkah hingga akuarium terisi air setengah. Kemudian, tambahkan tanaman dan dekorasi akuarium.

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Ikan Cupang Melompat Keluar Akuarium?

Kemudian, tambahkan tanaman dan dekorasi. Anda dapat menambahkan aksesori lain seperti batu dan patung yang lebih besar ke akuarium, namun pastikan semuanya dicuci dan dikeringkan secara menyeluruh sebelum dimasukkan ke dalam akuarium.

Disarankan untuk hanya menambahkan aksesori yang dibeli dari toko akuarium karena bebatuan yang ditemukan dapat mengubah pH akuarium.

Selanjutnya, pasang pemanas dan filter, tapi jangan colokkan dulu kabel ke stopkontak.

Lepaskan piring dan tambahkan pengatur suhu air sesuai petunjuk kemasan. Sekarang adalah saat yang tepat untuk menambahkan starter bakteri. Nyalakan filter dan pemanas, dan biarkan akuarium menyala setidaknya selama dua puluh empat jam sebelum menambahkan ikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com