5 Kesalahan Saat Mendekorasi Kamar Bayi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam perencanaan kamar bayi, keamanan serta kenyamanan menjadi faktor utama yang dipertimbangkan. Mulai dari jenis bahan material, hingga peletakan furniturnya.

Dilansir dari Homes to Love, Jumat (15/1/2021), tata letak atau layout dan pemilihan warna ikut andil dalam faktor saat mendekorasi kamar bayi.

Berikut beberapa yang harus dihindari dalam mendekorasi kamar bayi.

Baca juga: Ide Dekorasi Kamar Bayi, Warna Dinding hingga Furnitur

1. Terburu-buru dalam memilih

Mungkin Anda tergoda untuk menyiapkan segala sesuatunya jauh sebelum bayi lahir, namun hal tersebut membuat pemilihan barang menjadi tidak teliti dan terburu-buru. Sebaiknya rencanakan dari awal apa saja yang harus dibeli.

2. Membeli hanya melihat tampilan

Hindari membeli barang hanya karena tampilannya saja, namun pertimbangkan ukuran furnitur tersebut sesuai dengan kebutuhan.

Jika Anda memiliki kamar bayi berukuran kecil, pertimbangkan furnitur dengan berbagai kegunaan misalnya lemari berlaci yang juga bisa digunakan sebagai meja ganti.

3. Posisi ranjang salah

Tata letak kamar bayi sangat penting untuk memberikan kenyamanan ketika sedang beraktivitas di dalamnya. Selain itu, hindari meletakkan ranjang pada posisi yang salah, yakni berada dekat dengan jendela.

Selain membahayakan bayi, tirai jendela memungkinkan untuk bayi terlilit.

Baca juga: Ide Dekorasi Kamar Anak Perempuan, dari Bayi hingga Remaja

4. Terlalu banyak barang

Hindari meletakkan terlalu banyak barang di dalam kamar bayi, karena akan membuatnya lebih berantakan. Selain itu, barang yang banyak akan membuat sulit Anda ketika mencari barang yang dibutuhkan.

Kelompokan barang sesuai dengan kebutuhannya, misalnya popok diletakkan di bagian paling atas dan kain gendongan diletakkan di bagian berikutnya.

5. Skema warna yang berlebih

Sama halnya seperti orang dewasa, bayi juga akan merespon warna yang berada di sekitarnya. Hindari menggunakan skema warna yang berlebihan, skema warna monokrom dengan bentuk dan pola yang kontras pilihan paling baik sebagai pondasi memperkenalkan warna saat bayi tumbuh.

Selain itu, bayi akan tumbuh besar, dan dengan menggunakan skema warna ini, Anda bisa mengubah tema kamar sesuai dengan umurnya.