Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/12/2020, 09:16 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memberikan pupuk ke tanaman memang salah satu cara agar tanaman tumbuh subur.

Namun, pemberian pupuk ini tidak boleh berlebihan juga, karena dapat merusak atau bahkan mematikan tanaman.

Dilansir dari Gardening Know How, Sabtu (4/12/2020), pemupukan secara berlebihan dapat menyebabkan fertilizer burn, yakni pembakaran pupuk yang mengakibatkan daun tanaman terbakar atau hangus.

 

Baca juga: Cara Gunakan Pupuk NPK Mutiara 16-16-16 agar Aglonema Makin Berkilau

Selain karena pemberian pupuk secara berlebih, fertilizer burn terjadi karena pemberian pupuk pada dedaunan basah.

Pupuk mengandung garam yang menarik kelembaban dari tanaman, jika pemberian pupuk ini berlebih akan menyebabkan perubahan warna kuning atau coklat dan kerusakan akar.

Gejala terbakar ini dapat muncul dalam satu atau dua hari, bahkan beberapa minggu. Gejala lainnya berupa perubahan warna menguning, kecoklatan, dan layu.

Jika ditemukkan garis-garis putih, kuning, dan coklat yang mengikuti pola pemberian pupuk, hal ini adalah penyebab kelebihan dalam pupuk.

Baca juga: Mengenal Jenis Pupuk Organik dan Manfaatnya

Pencegahan

Agar tidak merusak tanaman, berilah pupuk sesuai dengan kebutuhannya. Sebab, dengan memberikan pupuk terlalu banyak pun tidak bisa membuat tanaman tumbuh dengan cepat.

Dengan memberikan pupuk dengan seimbang akan mengurangi kemungkinan terjadinya pembakaran pupuk pada tanaman, karena dapat melepaskan garam ke dalam tanah secara bertahap bukan sekaligus.

Selain itu, memupuk dengan kompos juga dapat menghilangkan risiko pembakaran pupuk.

 

Ilustrasi memberi pupukSHUTTERSTOCK/ENCIERRO Ilustrasi memberi pupuk

Sebagian besar tanaman akan tumbuh subur jika diberi lapisan kompos berukuran 1-2 inci (2,5-5 cm) sekali atau dua kali setahun.

Tanaman lebih rentan terhadap pembakaran pupuk saat kemarau karena pupuk akan lebih terkonsentrasi di dalam tanah.

Selain itu, hindari memupuk tanaman dalam keadaan basah atau membiarkan pupuk bersentuhan dengan daun basah. Sirami dengan dalam dan menyeluruh.

 

Baca juga: Kenali Pupuk NPK Mutiara 16-16-16 yang Asli

Lantas, bagaimana jika tanaman sudah terlanjur diberi pupuk terlalu banyak?

Solusinya adalah dengan menyiraminya sebanyak mungkin dalam beberapa hari ke depan. Namun jangan biarkan air mengalir di sekitar tanaman lainnya, siram secara perlahan, agar air menyerap ke dalam tanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua agar Tumbuh Subur

5 Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua agar Tumbuh Subur

Pets & Garden
5 Jenis Pohon Bonsai yang Mudah Tumbuh dan Cocok untuk Pemula

5 Jenis Pohon Bonsai yang Mudah Tumbuh dan Cocok untuk Pemula

Pets & Garden
Jangan Asal, Ini Cara Membersihkan Furnitur Kayu tanpa Menggoresnya

Jangan Asal, Ini Cara Membersihkan Furnitur Kayu tanpa Menggoresnya

Home Appliances
Ketahui, Ini Penyebab dan Cara Mengobati Kucing Flu

Ketahui, Ini Penyebab dan Cara Mengobati Kucing Flu

Pets & Garden
Penyebab dan Gejala Infeksi Parasit pada Burung Peliharaan

Penyebab dan Gejala Infeksi Parasit pada Burung Peliharaan

Pets & Garden
Kucing Memiliki Sembilan Nyawa, Mitos atau Fakta?

Kucing Memiliki Sembilan Nyawa, Mitos atau Fakta?

Pets & Garden
7 Tanaman Hias yang Dapat Tumbuh di Ruangan Minim Cahaya Matahari

7 Tanaman Hias yang Dapat Tumbuh di Ruangan Minim Cahaya Matahari

Pets & Garden
5 Cara Mencegah Ular Masuk ke Kolam Renang

5 Cara Mencegah Ular Masuk ke Kolam Renang

Housing
6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

Pets & Garden
Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Housing
Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Do it your self
Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com