Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/12/2020, 09:58 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Pink Villa

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua orang tengah menghadapi krisis iklim yang mengkhawatirkan, dan salah satu cara untuk menyelamatkan bumi dan melawan perubahan iklim adalah membuat tempat tinggalmu menjadi ramah lingkungan, semuanya dimulai dari sini.

Untuk membuat rumahmu ramah lingkungan, terlihat lebih hijau, dan segar, kamu perlu melakukan perubahan kecil di rumahmu yang dapat berdampak besar pada bumi dan mungkin kondisi kehidupanmu serta keluarga.

Perubahan ini ramah anggaran, tidak membutuhkan banyak tenaga dan waktu. Saat kamu mengambil jalan untuk menjadi lebih sadar lingkungan, ini tidak hanya membantu dalam membuat dampak yang lebih hijau tetapi juga menghemat banyak uang.

Baca juga: 5 Cara Menghemat Energi di Rumah

Dilansir dari Pink Villa, Rabu, (2/12/2020), mari ketahui langkah sederhana untuk mengubah rumahmu menjadi tempat tinggal yang ramah lingkungan seperti 8 cara di bawah ini.

1. Dapatkan lampu hemat energi

Berinvestasi pada bola lampu yang tepat adalah langkah pertama untuk menghemat energi dan menjadi ramah lingkungan.

Singkirkan lampu pijar yang lebih tua dan mulai gunakan lampu Compact Fluorescent Lamp (CFL) yang efisien serta menjadi alternatif yang lebih baik untuk menghemat energi dan membantu mengurangi emisi karbon.

2. Gunakan sisa makanan jadi kompos

Daripada membuang sisa makanan ke tempat sampah, kamu bisa mengubahnya menjadi kompos.
Kamu bisa mendapatkan pot dan mengisinya dengan tanah untuk mendaur ulang sisa makanan.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Pupuk Organik untuk Tanaman

3. Pasang panel surya

Energi terbarukan adalah gelombang baru untuk memerangi perubahan iklim. Banyak orang turun ke pemasangan panel surya untuk rumah ramah lingkungan.

Cara ini memberimu listrik yang bersih dan konstan dan terkadang lebih dari yang dibutuhkan. Kelebihan energi ini juga bisa kamu jual. Panel surya adalah investasi jangka panjang yang sepenuhnya ramah lingkungan.

Ilustrasi energi dari panel surya bersumber dari cahaya matahari.SHUTTERSTOCK Ilustrasi energi dari panel surya bersumber dari cahaya matahari.

 

4. Tanam sayuranmu sendiri

Jika rumahmu memiliki cukup ruang untuk menumbuhkan kebun tanaman di halaman belakang, maka kamu harus memanfaatkan ruang tersebut dengan menanam sayuran sendiri.

Hal ini menghemat tanah dan memberimu akses ke sayuran segar dan yang ditanam secara organik tanpa bahan kimia atau pestisida. Selain itu, memiliki lebih banyak tanaman di sekitar rumahmu membantu menyerap karbon di atmosfer, membuat rumahmu bebas racun.

5. Tukar serbet kertas dengan serbet kain

Lebih baik menjalani kehidupan yang berkelanjutan karena kamu perlu menyadari bahwa sumber daya memiliki batas. Ganti ke serbet kain untuk makan malam dan penggunaan lainnya dan singkirkan serbet kertas.

Serbet kain dapat kamu gunakan kembali, tidak seperti serbet kertas yang berujung menjadi sampah di lingkungan.

Ilustrasi botol plastik.Wikimediacommons/Effeietssanders Ilustrasi botol plastik.

 

6. Tukar botol plastik dengan botol kaca

Langkah-langkah kecil berdampak besar. Ganti dengan botol kaca dan buang semua plastik di rumahmu. Alih-alih membuang plastiknya, kamu bisa menggunakannya kembali untuk dekorasi rumah atau untuk menyimpan barang-barang dapur.

7. Gunakan sedotan logam sebagai pengganti sedotan plastik

Hal satu ini sebenarya tidak perlu dikatakan lagi. Cobalah untuk membatasi penggunaan sedotan dan jika ada, gunakan yang berbahan logam karena lebih aman bagi lingkungan.

8. Gunakan saringan teh sebagai pengganti kantong teh

Kantong teh celup mengandung mikroplastik yang mencemari air saat dikeringkan dan melepaskan racun yang berbahaya bagi kehidupan laut dan makhluk air. Oleh karena itu, kenapa tidak memilih teh yang disaring ketimbang teh celup?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com