Mau Punya Rumah? Ini 4 Hal yang Harus Dihindari

JAKARTA, KOMPAS.com - Hidup sebagai kaum milenial memiliki dampak positif dan negatif.

Positifnya, mereka dapat merasakan hidup di era digital yang memudahkan dalam berbagai kegiatan.

Sebaliknya, perkembangan era digital ini membuat informasi yang dapat dengan mudah didapat sehingga menjadikan dorongan daya beli yang tinggi terhadap suatu barang.

Baca juga: Tak Lagi Mobil atau Gadget, Kini Makin Banyak Milenial Tertarik Beli Rumah?

Rita Mayasari, perencana keuangan dari Jooara.id menjelaskan, pengaruh dari lingkungan yang menjadikan milenial menjadi lebih konsumtif dan tidak memikirkan masa depan dibanding masa sekarang.

"Terkadang mereka tidak bisa mengendalikan keinginan dan akhirnya tidak memikirkan dana masa depan, termasuk dana membeli rumah," ujarnya saat dihubungi oleh Kompas.com, Jumat (6/11/2020).

Ritta mengungkapkan jika ada beberapa perilaku kaum milenial yang membuat mereka tidak memiliki dana masa depan antara lain memiliki gaya hidup yang tidak sesuai dengan kemampuannya.

Selain itu, Rita mengungkapkan ada beberapa poin yang tidak boleh dilakukan oleh kaum milenial, jika mereka ingin memiliki rumah, yaitu sebagai berikut.

1. Berutang

Poin pertama adalah berhutang, sebab dengan memiliki utang melebihi kapasitas, berarti Anda hanya akan menerima gaji untuk membayar utang.

Baca juga: Milenial Bisa Punya Rumah, Begini Caranya

"Pertama, yang harus diurus terlebih dahulu adalah uutang, jika kalian memiliki hutang yang banyak, bagaimana bisa memiliki dana masa depan? Pasti tidak akan terwujud," ungkapnya.

Rita juga menyebutkan utang sebaiknya tidak melebih 30 persen dari pemasukan.

2. Terburu-buru

Ada beberapa orang yang sangat terburu-buru dalam mengambil keputusan, termasuk keputusan membeli rumah (dengan KPR), padahal ia belum melihat kemampuan menyicil atau membayarnya. Hal itu menyebabkan kekacauan dalam rencana keuangannya.

"Orang terkadang melihat orang lain membeli rumah, lalu ia ikut-ikutan, padahal salah. Harusnya dicek diperinci terlebih dahulu apakah dia mampu saat ini?" tambahnya.

3. Abai dengan perencanaan

Kemudian poin yang tidak boleh dilakukan adalah abai dalam perencanaan. Terlalu menghamburkan uang demi keinginan daripada kebutuhan menjadi salah satu faktor.

"Ia tidak memiliki perencaanan yang matang. Sehingga ia tidak bisa mewujudkan tujuan mereka memiliki rumah," ujarnya.

Baca juga: Cara Membuat Taman Rumah Lebih Nyaman

4. Tidak memisahkan uang

Setelah Anda menerima gaji, hal pertama yang harus dilakukan adalah memindahkan dana tersebut secara 'paksa' untuk dana masa depan. Jika tidak, Anda tidak akan pernah bisa memiliki rumah atau dana masa depan.

"Sebenarnya bisa enggak sih, orang 30 tahun memiliki rumah? Tentu bisa, asal poin-poin sebelumnya dicermati dan berkomitmen pada diri sendiri," tutup Rita.