Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Penyebab Daun Tanaman Giok Mengerut dan Layu

Tanaman yang dikenal bernama tanaman uang ini cenderung mudah dirawat karena dapat tumbuh baik di kondisi yang hangat dan kering. Tak heran, tanaman giok sering digunakan sebagai dekorasi rumah.

Tanaman giok merupakan varietas sukulen asal Afrika Selatan dan Mozambik yang berdaun hijau, berbentuk oval, dan memiliki bunga merah muda atau putih.

Kendati mudah dirawat, tanaman yang diyakini membawa kekayaan ini dapat mengalami banyak permasalahan, salah satunya daunnya mengerut dan layu.

Disadur dari Hunker, Jumat (4/3/2022), tanaman giok dapat mentoleransi tanah kering, buruk, dan hampir semua kondisi pencahayaan.

Akan tetapi, daunnya dapat mengerut dan layu karena cuaca dingin, dehidrasi, kurang pencahayaan, dan terlalu banyak pencahayaan.

  • Cuaca dingin

Suhu dingin dapat membuat daun tanaman giok mengerut dan layu. Suhu beku dapat menyebabkan air di dalam tanaman berubah menjadi es serta menghancurkan sel daun.

Jika tanaman giok terkena suhu beku untuk waktu singkat, tanaman mungkin hanya mengalami kerusakan ringan. Namun, tanaman giok yang terpapar suhu beku untuk waktu lama seperti beberapa jam, tidak mungkin pulih.

Untuk tanaman giok yang rusak karena embun beku, kamu dapat merawatnya dengan mengurangi irigasi dan memangkasnya menggunakan gunting yang disanitasi untuk menghilangkan bagian yang tampak membusuk. 

Tanaman giok dapat bertahan dalam kekeringan yang berkepanjangan karena mampu menyimpan air pada daunnya.

Akan tetapi, tanaman masih bisa mengalami dehidrasi jika tidak mendapat penyiraman dalam waktu lama. Daun tanaman giok akan mengerut, sangat tipis, dan akhirnya rontok. Dehidarsi ini pun dapat membuat batang tanaman giok keriput.

Untuk mengatasinya, siram tanaman giok secara menyeluruh dan pantau kondisinya selama dua pekan. Segera buang tanaman jika tidak menunjukkan perbaikan.

Namun, rutin menyirami tanaman bila terlihat mulai membaik dan iarkan tanah mengering sebelum disiram. Artinya, kamu dapat menyiram tanaman giok mingguan hingga bulanan.

Tanaman giol membutuhkan lebih sedikit air selama musim tidak aktif. Namun, perhatikan daunnya untuk mengetahui tanaman hias mulai dehidrasi atau tidak. 

Tanaman giok membutuhkan setidaknya sedikit cahaya. Jika daunnya mengerut atau layu dan menguning, ini menandakan tanaman kekurangan cahaya.

Pindahkan tanaman giok ke area yang lebih bercahaya dan pantau perkembangannya. Pilih area yang setidaknya memiliki sinar matahari langsung selama empat jam.

Namun, untuk tanaman giok yang masih muda, taruh mereka di ruangan dengan cahaya terang namun tidak langsung.

  • Terlalu banyak pencahayaan

Tanaman giok tumbuh baik di bawah sinar matahari penuh, kecuali tanaman yang telah tumbuh dalam kondisi redup.

Tanaman giok bisa kaget mendapat sengatan matahari dan daunnya menjadi layu jika dipindahkan secara tiba-tiba. Daunnya pun dapat berubah jadi kuning, mirip seperti tanaman giok yang kekurangan cahaya matahari.

Jika ingin memindahkan tanaman giok ke area dengan sinar matahari penuh, lakukan secara bertahap. Untuk tanaman yang sudah mendapatkan terlalu banyak cahaya, pindahkan ke area yang agak redup hingga bisa beradaptasi.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/03/04/204900376/4-penyebab-daun-tanaman-giok-mengerut-dan-layu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke