Ini Alasan Mengapa Ikan Tidak Baik Dipelihara di Dalam Fish Bowl

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun terlihat cantik berada di dalam fish bowl atau akuarium bentuk bulat, namun sebenarnya memelihara ikan di dalamnya bukan hal yang baik.

Bahkan, dilansir dari The Spruce Pets, hal ini akan menyiksa dan menyebabkan masalah kesehatan yang parah untuk ikan.

Namun, mengapa fish bowl buruk untuk ikan? Sebenarnya ada banyak hal yang membuat fish bowl ini tidak baik untuk tempat tinggal ikan. Berikut penjelasannya. 

Kurangnya siklus nitrogen

Proses pengubahan limbah primer ikan berupa amoniak menjadi komponen yang kurang beracun, nitrat, membutuhkan tempat bagi bakteri menguntungkan untuk tumbuh dan biasanya ini dilakukan di dengan filter akuarium standar. 

Sebenarnya bakteri juga dapat tumbuh di fish bowl akuarium, tetapi bakteri membutuhkan aerasi melalui pergerakan air yang tidak dimiliki di jenis akuarium ini karena tidak menggunakan penyarikan apa pun. 

Bakteri di substrat dalam fish bowl akuarium tidak mendapatkan oksigen dan limbah amonia yang dikeluarkan oleh ikan dan tidak melewati kerikil jika tidak ada aerasi atau aliran air, sehingga amonia menumpuk.

Jika kotoran ikan tidak dibuang, akan menyebabkan ikan mati.

Perubahan pH

Ikan yang hidup dalam fish bowl sering mengalami perubahan kualitas air yang ekstrim. Ini biasanya melibatkan penyisipan ikan ke dalam cangkir kecil sambil melakukan penggantian air dan membersihkan fish bowl.

Risiko terbesar dalam melakukan ini adalah perubahan pH air secara tiba-tiba (keseimbangan asam-basa).

Air dalam fish bowl perlahan-lahan akan menggunakan kapasitas penyangganya (kesadahan karbonat atau kH) saat ikan Anda bernapas dan memetabolisme makanan. Setelah kH diturunkan, pH akan mulai turun.

Perubahan air yang tiba-tiba dan banyak akan membuat pH ini kembali ke tingkat "normal" atau menjadi air keran.

Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan bahkan kematian bagi ikan jika mereka tidak dapat mengimbangi perubahan pH yang tiba-tiba ini.

Dengan menggunakan jenis akuarium ini, penggantian air parsial yang sering, diperlukan untuk menghilangkan limbah di dalam air dan mengisi kembali mineral yang menyeimbangkan dan menyangga pH.

Kekurangan oksigen

Ikan membutuhkan oksigen. Fitur hebat lainnya dari filter adalah mereka terus menambahkan oksigen ke akuarium Anda melalui aerasi.

Ya, ada beberapa penyerapan oksigen yang terjadi pada antarmuka udara-air, tetapi dalam banyak kasus jika air tidak bergerak, ikan yang relatif aktif akan menghabiskan oksigen lebih cepat daripada yang dapat diisi ulang.

Anda dapat memasukkan aerator kecil, tetapi banyak di antaranya yang terlalu kuat untuk sebagian besar fish bowl ukuran kecil dan dapat menciptakan arus yang harus terus-menerus dilawan oleh ikan.

Lebih baik menyimpan ikan Anda di akuarium berudara di mana kandungan oksigen di dalam air konsisten.

Suhu tidak konsisten

Fish bowl memiliki ukuran yang sangat kecil, membuat air sangat rentan terhadap berbagai suhu lingkungan. Akuarium yang disimpan di bawah sinar matahari atau naungan akan sangat bervariasi dalam suhu.

Kebanyakan fish bowl kecil tidak memiliki ruang untuk pemanas akuarium, jadi tidak ada cara untuk menjaga air secara konsisten pada suhu yang tepat.

Ini bisa menjadi masalah bagi ikan beriklim sedang dan merupakan masalah yang parah bagi ikan tropis yang membutuhkan suhu air hangat sepanjang tahun, seperti cupang.

Seperti hidup di lift

Untuk menggambarkan lingkungan fish bowl dengan baik, pertimbangkan ketika Anda tinggal di lift. Anda memiliki ruang bersih untuk memulai hidup, dan sesekali, makanan dijatuhkan di atas.

 Tetapi Anda tidak punya tempat untuk membuang sampah, ruang terbatas untuk dijelajahi, dan batas oksigen tertentu.

Seiring waktu, limbah menumpuk, tidak ada tempat untuk meletakkan atau memindahkannya dan oksigen mulai berkurang.

Tiba-tiba, pintu lift terbuka, udara segar masuk, menyebabkan Anda sedikit pusing, dan petugas kebersihan datang dan melakukan pekerjaan mereka.

Tentu, Anda akan berhasil bertahan hidup di lingkungan ini, asalkan Anda tidak melompat keluar darinya. Ini yang dirasakan ikan ketika hidup di fish bowl yang kecil tanpa filter.