Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Xiaomi Ingin Mobil Listriknya Jadi yang Terbaik dan Terpintar

Kompas.com - 25/03/2024, 16:04 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber Reuters

BEIJING, KOMPAS.com - Salah satu produsen elektronik ternama ini memamerkan mobil listrik terbaik di China. Bahkan mobil ini berdaya jelajah hingga 800 km dalam sekali isi daya baterainya.

CEO Xiaomi Lei Jun mengatakan hal itu pada Senin (25/3/2024). Dia ingin agar kendaraan listrik pertama perusahaannya menjadi "mobil terbaik, paling mudah dikendarai, dan terpintar".

Mobil bernama SU7 itu harganya dijual di bawah 500.000 yuan ($69.424/ Rp 1 miliar), dan siap untuk menerima pesanan minggu ini.

Baca juga: Xiaomi Luncurkan Mobil Listrik, Diklaim Bisa Kalahkan Tesla

Perusahaan pada Kamis malam akan mengumumkan kisaran harga resminya dan mulai menerima pesanan untuk mobil tersebut, yang dijuluki SU7, dengan SU kependekan dari Speed Ultra.

Dikutip dari Reuters, komentar CEO Lei Jun, yang dibuat di akun resminya di Weibo, menandai pertama kalinya perusahaan mengonfirmasi kisaran harga tertinggi.

Antisipasi terhadap mobil ini semakin meningkat sejak Xiaomi meluncurkan kendaraan tersebut pada Desember dan mengumumkan bahwa mereka bertujuan untuk menjadi salah satu dari lima produsen mobil terbesar di dunia.

Lei disebut-sebut memiliki teknologi yang mampu memberikan akselerasi lebih baik dari Tesla (TSLA.O), mobil tab baru, dan EV Porsche.

Toko Xiaomi di China juga mulai memamerkan mobil tersebut pada hari Senin, dengan calon pelanggan dan blogger mobil mengantri untuk melihat lebih dekat versi "ocean blue". Selain itu, perusahaan juga mengunggah aplikasi "Xiaomi Car" ke toko aplikasi China.

SU7 akan hadir dalam dua versi. Satu dengan jangkauan berkendara hingga 668km dengan sekali pengisian daya dan versi lainnya dengan jangkauan hingga 800km. Sebagai perbandingan, Tesla Model S memiliki jangkauan hingga 650 km.

Produsen ponsel pintar terbesar kelima di China ini berupaya melakukan diversifikasi ke kendaraan listrik di tengah stagnannya permintaan ponsel pintar, sebuah rencana yang pertama kali diumumkan pada 2021.

Perusahaan teknologi China lainnya yang telah bermitra dengan produsen mobil untuk mengembangkan kendaraan listrik termasuk raksasa telekomunikasi Huawei HWT.UL dan perusahaan mesin pencari Baidu.

Xiaomi telah berjanji untuk menginvestasikan $10 miliar pada sektor otomotif selama satu dekade dan merupakan salah satu dari sedikit pemain baru di pasar kendaraan listrik China yang mendapatkan persetujuan dari pihak berwenang, yang enggan menambah kelebihan pasokan.

Baca juga: Dituduh Lituania Pasang Sensor di Ponsel, Ini Jawaban Xiaomi

Mobil-mobilnya diproduksi oleh unit pembuat mobil milik negara BAIC Group, membuka ruang baru di pabrik Beijing dengan kapasitas tahunan 200.000 kendaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com