Militer Israel mengatakan, mereka melakukan serangan pada Rabu (15/11/2023) terhadap kelompok Hamas di rumah sakit Al Shifa, sembari mendesak mereka untuk menyerah.
Di sisi lain, ribuan warga sipil Palestina masih berlindung di dalam rumah sakit terbesar di Jalur Gaza tersebut.
Munir Al Bursh, direktur jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, mengatakan kepada stasiun tv Al Jazeera bahwa pasukan Israel menyerbu sisi barat kompleks medis tersebut.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: AS Sebut Hamas Punya Pusat Komando di RS Al Shifa Gaza
Gedung Putih mengaku memiliki informasi intelijen bahwa Hamas menggunakan rumah sakit terbesar di Gaza, Al Shifa, untuk menjalankan operasi militernya.
Pihaknya juga menuduh Hamas mungkin juga menyimpan senjata di sana.
Gedung Putih menegaskan bahwa tindakan tersebut merupakan kejahatan perang.
Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.