Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan Israel di Sekolah Gaza Tewaskan 20 Orang

Kompas.com - 04/11/2023, 15:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

JALUR GAZA, KOMPAS.com - Serangan Israel yang mengenai sebuah sekolah di Gaza utara menewaskan sedikitnya 20 orang.

Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas pada Sabtu (4/11/2023) pagi, melaporkan sekolah tersebut sedianya sedang digunakan sebagai kamp pengungsi.

"20 syuhada dan puluhan orang terluka tiba di rumah sakit Al-Shifa di Kota Gaza setelah penargetan langsung terhadap sebuah sekolah yang dipakai menjadi kamp darurat bagi para pengungsi di daerah al-Saftawy di Gaza utara," kata Kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Israel Serang Ambulans di Gaza, Korban Tewas Berjatuhan

"Beberapa peluru mortir tank jatuh ke sekolah yang menjadi sasaran langsung," tambahnya, dikutip dari AFP.

Hingga berita ini tayang, belum ada konfirmasi langsung dari pihak Israel tentang serangan yang mengenai sekolah di Gaza tersebut.

Serangan ke ambulans

Yang pasti, Militer Israel pada Sabtu mengonfirmasi serangan udara terhadap konvoi ambulans di luar rumah sakit Al Shifa di Gaza.

Mereka berdalih ambulans tersebut digunakan oleh pasukan Hamas di dekat posisi mereka di zona pertempuran.

Dikatakan, sejumlah pejuang Hamas tewas dalam serangan itu dan menuduh kelompok tersebut memindahkan anggota dan senjatanya dengan ambulans.

Sementara, Hamas membantah bahwa pasukannya berada di dalam kendaraan tersebut.

Israel sendiri tidak memberikan bukti yang mendukung pernyataan mereka bahwa ambulans itu ada hubungannya dengan Hamas.

Baca juga: PBB Galang Bantuan Rp18,8 Triliun untuk Tolong Warga Gaza dan Tepi Barat

Sebagaimana dikutip dari Al Jazeera, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengaku sangat terkejut dengan laporan serangan terhadap ambulans yang mengevakuasi pasien.

Dalam sebuah posting di media sosial, dia menambahkan bahwa pasien, petugas kesehatan, dan fasilitas medis harus dilindungi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com