BRYANSK, KOMPAS.com - Rusia pada Minggu (27/8/2023) menembak jatuh dua drone Ukraina yang terbang di perbatasan.
"(Pada) malam dan pagi hari… Dua kendaraan udara tak berawak terdeteksi dan dihancurkan saat terbang di atas wilayah Bryansk dan Kursk,” kata Kementerian Pertahanan Rusia, dikutip dari kantor berita AFP.
Gubernur wilayah Kursk yang terletak di sebelah perbatasan Ukraina mengatakan, sebuah drone menabrak gedung apartemen di kota Kursk semalam, meledakkan jendela di beberapa lantai.
Baca juga: Rusia Resmi Mengonfirmasi Yevgeny Prigozhin Tewas dalam Kecelakaan Pesawat
Tidak diketahui apakah ini salah satu drone yang ditembak jatuh oleh Kemenhan Rusia sebelumnya.
“Tidak ada kebakaran, tidak ada warga yang terluka,” kata Gubernur Kursk, Roman Starovoit, di media sosial, bersama foto bekas hangus di blok menara.
Serangan terjadi sehari setelah Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov mengatakan, tembakan drone menewaskan seorang pria di desa Shchetinovka, sekitar dua kilometer dari perbatasan Ukraina.
“Angkatan bersenjata Ukraina menjatuhkan alat peledak dari drone ketika pria tersebut sedang di lahan miliknya untuk memotong rumput,” kata Gladkov pada Sabtu (26/8/2023) malam. Pria tersebut meninggal karena luka pecahan peluru.
Baca juga:
Wilayah Rusia yang berbatasan dengan Ukraina sering menuduh angkatan bersenjata Kyiv melakukan penembakan tanpa pandang bulu, dan sesekali melakukan serangan lintas batas oleh milisi yang didukung Ukraina.
Ukraina tidak mengaku bertanggung jawab atas serangan individu di Rusia dan menyalahkan kelompok partisan penentang Presiden Vladimir Putin sebagai dalangnya.
Baca juga: Anak SMA di Rusia Akan Diajari Cara Pakai Drone Militer untuk Perang
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.